Panangaran Ritonga Bangun Taman di Pinggiran Jalan Raya

Rizky Amin
Rizky Amin
Diperbarui 24 Agustus 2023 14:41 WIB
Jakarta, MI - Camat Cipayung, Jakarta Timur, Panangaran Ritonga mempunyai ide menggelitik dan awalnya menuai kritik pengemudi. Bahkan, masyarakat yang menganggap program pembuatan taman dipinggir jalan raya di wilayah Cipayung hanya akan sia-sia dan mubazir. Selain mempersempit jalan raya, juga beresiko untuk pejalan kaki yang hanya disediakan jalur jalan kaki, dua baris konblok kurang lebih lebarnya 20 cm. Pembuatan taman-taman dibeberapa titik jalan raya wilayah Cipayung tersebut terlihat tidak profesional. Petugas PPSU yang menggarap taman taman tersebut menuturkan, pembuatan taman yang diinstruksikan Camat Cipayung Panangaran dan Kasi Ekbang Eddy Sofyan. "Kami disuruh memungut/mencari bambu bambu untuk cerucuk penahan timbunan tanah urugan agar sejajar dengan aspal. Sebenarnya ini kan rawan juga, kalau musim hujan atau diinjak injak akan longsor juga. Selanjutnya nanti tanah tanah urugan ini akan tergerus masuk got dan kami lagi nanti yang akan membersihkan," ujar pekerja seragam oranye tersebut, Kamis (24/8). "Begitu juga tanah urukannya, kami disuruh nyari dimana saja. Tapi mau bagaimana? kami sih kerjakan saja apa kata pimpinan," tambahnya. Seharusnya, menurut dia, Dinas Pertamanan ahlinya yang menangani soal taman. "Biar kualitasnya baik dan bisa dipertanggungjawabkan," terang pekerja tersebut. Panangaran Ritonga dan Eddy Sopyan yang berulangkali dimintai penjelasan soal pembuatan taman taman menggunakan jalan fasilitas umum tersebut diwilayahnya tak kunjung merespons. (Sabam)