Mensos: 4 Juta Anak Yatim Akan Dibantu Negara Mulai 2022

mbahdot
mbahdot
Diperbarui 13 Agustus 2021 15:15 WIB
Monitorindonesia.com - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyebut semua anak yatim akan diberi bantuan oleh Kementerian Sosial (Kemensos). Direncanakan penyalurannya terlaksana tahun 2022. Risma mengungkapkan, ada 4 juta anak yatim di Indonesia, diantaranya merupakan korban dari pandemi Covid-19. Kabupaten dan kota sedang dimintai laporan terbaru jumlah anak yatim yang bisa diberikan bantuan. "Itu (anak yatim) terdata di kami, belum Covid yang baru-baru ini. Kami meminta data ke daerah, real-nya berapa, itu ada di balai, di yayasan. Kita masih hitung, masih dalam proses mendiskusikan hal itu," kata Risma di Pondok Pesantren Bai Soleh Makmun, Serang, Banten, Jumat (13/8/2021). Anak yatim mulai balita hingga SMA direncanakan mendapatkan bantuan dengan nominal yang berbeda. Besaran bantuan dan mekanisme penyalurannya masih terus dibahas Kemensos bersama Kemenkeu, harapannya akhir tahun 2021 selesai dan tahun 2022 sudah bisa disalurkan. "Karena tidak sama semua, yang bayi, SMP, SMA, tentu biayanya beda-beda. Sedang kita siapkan mekanisme, sistem, dan nominalnya. Insya Allah sudah diskusi dengan Bu Sri Mulyani, tahun 2022 sudah bisa cair," kata Risma. Risma mengatakan, prosedur dan anggaran bantuan anak yatim sedang dibahas bersama Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Bantuan anak yatim ini diinisiasi oleh Risma, lantaran sewaktu dia menjadi Wali Kota Surabaya, anak yatim di daerahnya mendapatkan bantuan. "Karena kalau di Surabaya anak yatim itu dapat makanan, seluruh anak yatim, jadi yang di panti, dimanapun mereka kita bantu." kata Risma

Topik:

Mensos Anak Yatim