Anggota DPR PAN Ini Minta Panglima TNI yang Baru Perkuat Alutsista Modern

Syamsul
Syamsul
Diperbarui 4 November 2021 11:17 WIB
Monitorindonesia.com-Fraksi PAN di DPR meminta agar Panglima yang baru dapat membangun institusi TNI yang profesional dan modern. Demikian disampaikan Farah Puteri Nahlia Anggota komisi I DPR RI dari fraksi PAN menanggapi diajukannya nama Jenderal Andika Perkasa oleh presiden Jokowi kepada DPR sebagai calon tunggal Panglima TNI, Rabu (3/11/2021). Politikus PAN itu juga mengungkapkan, selanjutnya DPR akan membahas nama Jenderal Andika Perkasa dalam proses fit and proper test di DPR sebagai panglima TNI. "Saya memandang proses pergantian panglima TNI perlu dijadikan sebagai momentum estafet kepemimpinan TNI untuk membangun TNI profesional dan modern," ujar Politikus PAN itu kepada wartawan, Kamis (04/11/2021). Tak hanya itu, Farah mengatakan, fraksi PAN menekankan beberapa pekerjaan rumah bagi Panglima TNI baru yang perlu di tata dengan baik di masa depan. Misalnya, kata dia, FPAN menekankan pembangunan postur pertahanan yang kuat dan modern dengan mempertimbangkan perubahan lingkungan strategis yang berkembang perlu menjadi perhatian serius panglima TNI yang baru dalam pembangunan TNI ke depan. "Oleh karena itu penguatan TNI melalui alutsista yang modern , berteknologi tinggi perlu menjadi perhatian panglima TNI ke depan," harapnya. Selain itu, kata Srikandi PAN itu, upaya untuk meningkatkan kesejahteraan prajurit TNI perlu di pikirkan dengan seksama oleh Panglima TNI baru. "Saya menilai peran tugas perbantuan TNI terhadap pemerintah dalam mengatasi Covid-19 juga menjadi agenda yang perlu di perhatikan di masa depannya," ujarnya. Namun demikian, Farah menekankan, tugas perbantuan tersebut tidak boleh melalaikan tugas TNI dari tugas utamanya yaitu sebagai alat pertahanan negara. "Panglima TNI yang baru penting memastikan agenda transformasi TNI menjadi tentara yang profesional dan modern tetap berjalan meskipun di tengah tantangan Pandemi Covid-19," pungkasnya.

Topik:

TNI Panglima