Miris! Indonesia Negara Paling Rasis Urutan ke-14 di Dunia

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 23 Desember 2022 06:31 WIB
Jakarta, MI - Hasil survey Index Mundi mencatat Indonesia berada di urutan ke-14, sebagai negara paling rasis dengan poin index 4,99. Adapun negara paling rasis di urutan pertama adalah Afrika Selatan dengan poin index 6,86. Lalu negara paling rasis di urutan kedua, yakni Malaysia dengan poin index 6,32. Dikutip dari Index Mundi, Jumat (23/12), tujuan dari Survei Diskriminasi Rasial adalah untuk mengukur seberapa banyak rasisme yang ada di suatu negara dan yang dirasakan oleh penduduknya. Berikut daftar negara paling rasis di dunia yang dilakukan survei oleh Index Mundi: 1. Afrika Selatan, dengan poin index 6,86. 2. Malaysia, dengan poin index 6,32. 3. Guatemala, dengan poin index 6,10. 4. Peru, dengan poin index 5,91. 5. Trinidad dan Tobago, dengan poin index 5,73. 6. Bolivia, dengan poin index 5,69. 7. Afghanistan, dengan poin index 5,53. 8. Arab Saudi, dengan poin index 5,48. 9. Prancis, dengan poin index 5,33. 10. Brasil, dengan poin index 5,33. 11. Meksiko, dengan poin index 5,19. 12. Yunani, dengan poin index 5,19. 13. Amerika Serikat, dengan poin index 5,18. 14. Indonesia, dengan poin index 4,99. 15. Austria, dengan poin index 4,99. 15. Austria, dengan poin index 4.99. 16. Italia, dengan poin index 4.97. 17. India, dengan poin index 4.97. 18. Pakistan, dengan poin index 4.96. 19. Azerbaijan, dengan poin index 4.92. 20. Chili, dengan poin index 4.92. Lantas tahukah anda, apa itu rasisme? Rasisme adalah suatu sistem kepercayaan atau doktrin yang menyatakan bahwa perbedaan biologis ras manusia menentukan pencapaian budaya atau individu, bahwa suatu ras tertentu lebih superior dan memiliki hak untuk mengatur ras yang lainnya. Faktor penyebab rasisme Rasisme berkaitan dengan konsep ras di dalam masyarakat. Pembentukan rasisme dapat terjadi jika perbedaan fisik dianggap sebagai suatu hal yang penting di dalam masyarakat. Rasisme juga dapat timbul karena adanya perbedaan dari segi psikologi, ideologi dan ekonomi. Kondisi yang dapat menimbulkan rasisme di dalam masyarakat, yaitu adanya beberapa kelompok ras dengan kebudayaan yang berbeda serta adanya pelembagaan ketidasetaraan pada masing-masing ras yang saling berhubungan satu sama lain.