Bawa Penumpang Bugil, Anak SMA yang Sopiri Mobil DPRD Jambi Tak Punya SIM

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 3 Februari 2023 15:07 WIB
Jambi, MI - Mobil dinas DPRD Jambi mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Soekarno-Hatta, Pall Merah, Kota Jambi pada Kamis (2/2) malam. Mobil Toyota Camry berpelat merah bernopol BH 1842 Z itu dikendarai oleh pelajar SMA dan belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM). Kapolresta Jambi Kombes Eko Wahyudi mengatakan, ada dua orang di dalam mobil tersebut. Keduanya masih pelajar. "Pengemudi dan penumpang masih pelajar SMA. Ya (Pengemudi) tidak ada SIM," kata Eko, Jumat (3/2). Eko mengatakan, keduanya mengalami luka-luka dan telah dibawa ke Rumah Sakit Siloam untuk mendapat perawatan. Ia menyebut mobil sedan pelat merah itu adalah kendaraan dinas orang tua pengemudi, yang merupakan pejabat instansi Sekretariat Dewan Provinsi Jambi. "Ya itu mobil orang tuanya. Ya mungkin dengan alasan mau les atau apa, dia pinjam mobil orang tuanya. Mobil itu dari Sekretariat Dewan Provinsi Jambi," ungkapnya. Sementara itu, kendaraan yang terlibat kecelakaan itu telah diamankan ke Unit Gakkum Sat Lantas Polresta Jambi. Diberitakan sebelumnya, mobil dinas DPRD Jambi mengalami kecelakaan saat dikemudikan oleh seorang pelajar SMA pada Kamis (2/2) malam. Kecelakaan itu terjadi di Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi. Kapolsek Jambi Selatan AKP Suhendry mengatakan, mobil tersebut melaju dengan kecepatan tinggi. Akibatnya, sang sopir hilang kendali sehingga menabrak tiang reklame. "Kecelakaan itu terjadi berawal saat Mobil Sedan yang datang dari arah Bandara Lama Kota Jambi menuju Simpang Adipura dengan kecepatan tinggi," kata Suhendry, Jumat (3/2). "Kemudian, sopir mobil sedan hilang kendali dan menabrak tiang reklame di median jalan. Pengemudi dan penumpang mobil sedan Camry itu masih pelajar," sambungnya. Sementara itu, seorang saksi, yakni Simatupang mengatakan, terdapat penumpang wanita dalam kondisi tanpa busana di mobil tersebut. "Iya tidak ada pakai baju dan celana. Bahkan sarung saya mau diambil buat menutupi saat masuk ke rumah sakit," ungkapnya.