Portugal Blokir Penjualan Rumah Mewah yang Diyakini Milik Abramovich

Surya Feri
Surya Feri
Diperbarui 16 Mei 2022 10:00 WIB
Jakarta, MI - Portugal memblokir penjualan rumah mewah 10 juta euro ($ 10,4 juta) atas "keyakinan kuat" bahwa itu milik miliarder Rusia yang terkena sanksi Roman Abramovich, Menteri Luar Negeri Joao Cravinho mengatakan dlam sebuah pernyataan. Daftar properti mansion di resor mewah Quinta do Lago di Algarve dibekukan, artinya tidak dapat dijual, disewa, atau digadaikan, pada 25 Maret atas permintaan kementerian luar negeri, sebulan setelah invasi penuh Rusia ke Ukraina. "Kami memiliki keyakinan kuat, yang belum sepenuhnya dikonfirmasi, rumah itu milik Roman Abramovich," kata Cravinho di sela-sela pertemuan NATO di Berlin. "Tantangannya di sini adalah banyak dari mereka yang terkena sanksi tidak memiliki properti dan aset atas nama mereka." Menurut surat kabar Publico, yang awalnya melaporkan cerita tersebut, mantan pemilik klub sepak bola Chelsea mencoba menjual properti itu 15 hari sebelum invasi Rusia ke Ukraina dimulai melalui Millhouse Views LLC yang berbasis di Delaware, yang dimiliki oleh Millhouse LLC, yang mengelola asetnya. Namun, juru bicara Abramovich mengatakan kepada Reuters bahwa dia tidak memiliki "properti apa pun di Portugal" dan "Millhouse Views LLC tidak terhubung" dengannya. "Bahkan kami belum pernah mendengar tentang perusahaan ini," tambah juru bicara itu seperti dikutip dari Reuters pada Senin (16/5). Bank terbesar Portugal, Caixa Geral de Depositos, memperhatikan langkah untuk menjual properti dan memberi tahu pihak berwenang, kata Publico. Abramovich telah diberi sanksi oleh pemerintah Inggris dan Uni Eropa atas hubungannya dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Dia telah membantah memiliki hubungan seperti itu. Miliarder itu diberikan kewarganegaraan Portugis pada April 2021 berdasarkan undang-undang yang menawarkan naturalisasi kepada keturunan Yahudi Sephardic yang diusir dari semenanjung Iberia selama Inkuisisi Abad Pertengahan. Ada sedikit sejarah yang diketahui tentang Yahudi Sephardic di Rusia. Kasus ini menimbulkan gelombang kejut di seluruh Portugal, membuat jaksa penuntut umum meluncurkan penyelidikan dan penahanan seorang rabi yang bertanggung jawab atas sertifikasi yang memungkinkan Abramovich memperoleh kewarganegaraan.