Tsamara Amany Tweet soal Fasisme Tautkan ke Divisi Humas Polri, Ada Apa?

wisnu
wisnu
Diperbarui 23 April 2022 01:11 WIB
Jakarta, MI - Mantan politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany baru-baru mendapatkan serangan di jagat maya. Dia pun lantas men tweet @DivHumas_Polri mengenai serangan fasisme lewat komentar media sosial di akun twitter miliknya. Tsamara Amany menggunggah foto di akun twitter pribadinya @TsamaraDKI yang menampilkan komentar bermuatan rasial terhadap dirinya. Dalam cuitannya itu, dia menautkan unggahan tersebut ke akun twitter resmi Divisi Humas Polri @DivHumas_Polri. "Halo, tolong @DivHumas_Polri. Ini keterlaluan. Bukan nasionalisme. Jelas fasisme…," cuit Tsamara yang dikutip redaksi, Jumat (22/4). Adapun komentar fasisme yang diunggah Tsamara di akun twitternya yang berbunyi: "Dia 'kan genetikanya ada bau-bau gurun pasir jadi tidak betah dengan hal-hal yang berbau nasionalis jadi dia kembali ke habitat aslinya yaitu kadrun. Jika saya yang memegang otoritas tertinggi di Indonesia saya akan mengeluarkan dekrit untuk memerintah angkatan bersenjata kita untuk mengirim seluruh para keturunan imigran Arab Yaman tanpa reserve yang ada di Indonesia untuk dikirim ke camp solusi final akhir dan saya pastikan akan jauh ekstrem apa yang pernah dilakukan Nazi Jerman terhadap orang Yahudi." Sementara itu, istilah fasisme berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring bermakna prinsip atau paham golongan nasionalis ekstrem yang menganjurkan pemerintahan otoriter. Di dalam KBBI Daring juga memuat lema rasialisme yang bermakna prasangka berdasarkan keturunan bangsa. ​​​​​​​ Pada hari Senin (18/4) ramai diberitakan atas keputusan politikus muda Tsamara Amany untuk mundur sebagai pengurus dan kader PSI karena dia ingin melanjutkan pengabdian dari luar partai politik. Tsamara lewat video yang diunggah di YouTube pribadinya, sebagaimana diakses di Jakarta, Senin, menyampaikan dirinya resmi keluar dari PSI per Senin (18/4).

Topik:

tsamani serangan