Taat Aturan Main, Gerindra Pastikan Tak Akan Putuskan Soal Capres-Cawapres Sendirian

Syamsul
Syamsul
Diperbarui 8 Februari 2023 21:30 WIB
Jakarta, MI- Politikus Partai Gerindra Ahmad Muzani memastikan, koalisi Gerindra-PKB tidak akan mengambil keputusan soal pencapresan tanpa adanya persetujuan terlebih dahulu dari Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar. Muzani beralasan bahwa komitmen itu mengacu pada piagam koalisi Gerindra-PKB untuk Pemilu 2024. "Kami tidak akan mengambil keputusan penting tentang calon presiden, calon wakil presiden, yang akan diajukan oleh koalisi antara Gerindra dan PKB tanpa persetujuan Pak Muhaimin," kata Muzani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (8/2/2023). Dia mengungkapkan, Prabowo dan Muhaimin hingga saat ini masih terus melakukan perhitungan soal pengusungan capres-cawapres di koalisi Gerindra-PKB. Adapun Prabowo juga disebut memperhatikan pandangan dalam Ijtima Ulama PKB yang mendorong Muhaimin sebagai capres. "Pak Prabowo mendengar, Pak Prabowo menyimak, dan Pak Prabowo memperhatikan pandangan Pak Muhaimin itu. Dan Pak Prabowo pasti akan mengambil hal-hal yang diperlukan untuk itu," ucap dia. Muzani mengungkapkan, Prabowo dan Muhaimin bakal bertemu untuk membahas pengusungan capres-cawapres koalisi. Hanya saja, Muzani tak membeberkan kapan pertemuan itu akan dilakukan Prabowo dan Muhaimin. "Jadi Pak Prabowo dan Pak Muhaimin nanti akan bertemu pada waktunya untuk memutuskan tentang nama calon presiden dan nama calon wakil presiden," tutup dia.  

Topik:

Gerindra