LaNyalla Heran Kereta Cepat Digunakan untuk Jarak Tempuh Pendek

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 14 April 2023 11:40 WIB
Jakarta, MI - Proyek pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung terus mendapatkan protes dari beberapa pihak, karena dianggap sangat merugikan pemerintah Indonesia. Salah satu yang melayangkan protes keras terhadap pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung adalah Ketua DPD RI, AA LaNyallah Mattaliti. LaNyalla meresa keheranan dengan Mega Proyek era Menteri Bada Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno ini. Dia merasa aneh, ketika pembangunan kereta cepat ini dibuat untuk jarak tempuh yang pendek. Seharusnya, kereta cepat diperuntukan untuk jarak cukup jauh agar bisa menghemat waktu. "Lagipula proyek ini memang aneh, kereta dengan kecepatan 300km per jam, tapi digunakan di rute yang pendek," katanya dalam keterangan tertulis kepada wartawan di Jakarta, Kamis (13/4). Ditambahkan LaNyalla, stasiun untuk kereta cepat Jakarta-Bandung ini cukup banyak. Sehingga, kecepatan dari kereta cepat itu tidak akan maksimal. "Jakarta-Bandung dengan beberapa stasiun pemberhentian. Jadi akan under optimal dari sisi kecepatan," tandasnya. (ABP)     #LaNyalla Heran Kereta Cepat Digunakan untuk Jarak Tempuh Pendek #Mega Proyek Kereta Cepat