Penyimpanan Data Pemerintah Rapuh

Jakarta, MI - Anggota Komisi I DPR RI, Muhammad Farhan, mengatakan, server penyimpanan data yang dimiliki pemerintah saat ini masih sangat rentan dari pembobolan. "Penyimpanan data kita masih sangat rapuh, iya," katanya kepada wartawan di Djakarta Theater, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (20/7). Kendati begitu, Farhan menyampaikan, terkait dengan pembobolan data ini tidak dapat ditindaklanjuti. Sebab, UU Pelindungan Data Pribadi saat ini belum diimplementasikan. "Bagaimana kita mengukur kerapuhannya dan tindakan lanjutan dan penguatannya, itu belum bisa kita apa-apain. Selama UU PDP belum diimplementasikan," jelasnya. Politisi NasDem ini, mengatakan, pihaknya masih menunggu implementasi dari Undang-Undang 27/2022 tentang Pelindungan Dara Pribadi. "Kasus kebocoran data ini, kita tinggi menunggu implementasi dari PDP," pungkasnya. (ABP)