BUMN Masih Banyak Masalah, Komisi VI Bentuk Panja

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 14 September 2023 22:54 WIB
Jakarta, MI - Komisi VI DPR RI akan membentuk Panitia Kerja (Panja) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bermasalah. Panja itu bentuk guna membahas berbagai macam persoalan yang ada ditubuh perusahaan plat merah itu termasuk didalamnya melakukan restrukturisasi. Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi VI DPR RI, Faisol Riza saat Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri BUMN Erick Thohir, di Gedung Nusantara I, DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (14/9/2023). Faisol menegaskan, tidak hanya BUMN Karya yang memiliki segudang permasalahan. Dia berpendapat di BUMN lainnya juga memiliki permasalahan. Sehingga, Komisi VI DPR RI menganggap perlu membentuk Panja agar permasalahan di BUMN tersebut dapat diselesaikan dengan sesegera mungkin. "Memang sebaiknya kita bahas di Panja dan mungkin bukan hanya BUMN Karya yang bermasalah, karena ada cukup banyak juga kontraktor maupun sub-kontraktor di beberapa BUMN yang lain yang sampai hari ini juga memiliki masalah penagihan kepada BUMN," ujar Faisol. Merespon hal tersebut, Menteri BUMN, Erick Thohir menyambut baik rencana pembentukan Panja tersebut. Erick Thohir menilai dibentuknya Panja juga merupakan salah satu upaya dalam merapikan BUMN Karya untuk bertanggung jawab terhadap pemerataan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. "Tentu kalau kita Panja-kan bersama tentu biar ini menjadi tanggung jawab bersama. Tidak hanya direksi yang hari ini tetapi direksi yang sebelumnya. Dan itulah kenapa yang kita juga dalam kebijakan yang sudah saya diskusikan dengan para Wamen, keterikatan kerja direksi yang hari ini dan kedepan," tandas Faisol. (ABP)       #BUMN Masih Banyak Masalah #Panja BUMN Bermasalah