Sosok Tanri Abeng
Jakarta, MI - Mantan Menteri Negara Pendayagunaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Tanri Abeng meninggal dunia pukul 02.36 WIB, pada Minggu (23/6/2024).
Pria yang lahir di Selayar, Sulawesi Selatan pada 7 Maret 1942 ini menempuh sejumlah pendidikan tinggi di berbagai universitas ternama. pertama, almarhum Tanri meraih gelar Sarjana Fakultas Ekonomi di Universitas Hasanudin, Makassar pada 1966.
Kemudian, beliau meraih gelar Program Master of Business Administration, di University of New York Buffalo pada 1969. Tak cukup di sana, dia juga meraih gelar Doktor, Ilmu Multidisiplin, di, Universitas Gadjah Mada pada 2010.
Dalam perjalanan karirnya, Tanri menjabat sebagai Komisaris Utama & Komisaris Independen Bio Farma Group hingga akhir hayatnya.
Tanri juga menjabat sebagai Chairman Indonesia-Malaysia Business Council (2003-sekarang). dan Executive Chairman for Global Leadership (2003-sekarang).
Sebelum menjabat sebagai Komisaris Utama PT Bio Farma (Persero), dia juga pernah menjabat sebagai komite pengawas di sejumlah perusahaan pelat merah, yakni Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) pada periode 2015–2019. Sebelumnya, dia juga mendapat posisi penting sebagai Komisaris Utama Telkom pada tahun 2004-2010.
Dia juga pernah menjabat sebagai Komisaris Utama Mitratel Indonesia pada 1994-1998, Komisaris Utama B.A.T Indonesia (1995-1998), dan Komisaris Bata Indonesia (1993-1998).
Kariernya sebagai komisaris di sejumlah BUMN dan perusahaan swasta tak terlepas dari karier sebelumnya. Tanri ditunjuk Presiden ke-2 RI Soeharto untuk menjadi Menteri Negara Pendayagunaan BUMN Kabinet Pembangunan VII pada 1998. Kemudian, dia melanjutkan jabatan sebagai Menteri Negara Pendayagunaan BUMN di Kabinet Reformasi Pembangunan pada periode 1998-1999 yang dipimpin Presiden ke-3 RI BJ Habibie.
Tak hanya sebagai komisaris, Tanri juga pernah mengelola sejumlah perusahaan dengan menjadi bagian dari dewan direksi. Pada 1981-1991, dia menjadi Direktur Asia Pacific Brewery, Singapura. Kemudian, menjadi CEO Grup Bakrie & Brothers (1991). Presiden Direktur PT Multi Bintang Indonesia (1980-1990). dan Direktur PT Union Carbide Indonesia & Singapore (1969-1979).
Tanri juga mengelola Yayasan Dana Mitra Lingkungan (1993-1998), menjadi Ketua Badan Promosi Pariwisata (1990 - 1998), bekerja di Dewan Riset Nasional (1990 - 1998), dan menjadi Anggota Badan Pertimbangan Pendidikan Nasional (1993 - 1998).
Dia juga memiliki karier politik yang gemilang sebagai Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) mewakili Golkar (1991-1998).n sdu
Topik:
Tanri Abeng BUMN Mantan Menteri BUMNBerita Sebelumnya
Konsolidasi Aset BUMN, Strategi Erick Thohir Pacu Ekonomi RI ke Level 8 Persen
24 Januari 2025 17:49 WIB
Kemenkeu Apresiasi BNI sebagai Bank Operasional Terbaik Tahun 2024
24 Januari 2025 16:34 WIB