Joko Widodo Belum Beri Izin Mahfud Kampanye Besok

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 27 November 2023 20:34 WIB
Ganjar Pranowo (kiri) dan Mahfud MD (kanan) (Foto: Dok MI)
Ganjar Pranowo (kiri) dan Mahfud MD (kanan) (Foto: Dok MI)

Jakarta, MI - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD, belum mendapatkan izin untuk melakukan kampanyenya, Selasa (28/11) besok, dari Presiden Joko Widodo.

Hal itu disampaikan oleh pasangannya, calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo. Ia mengatakan, belum keluarnya izin dari Presiden Joko Widodo kepada Mahfud, karena adanya Peraturan Presiden terbaru mengenai cuti bagi menteri, gubernur, bupati, hingga wali kota yang menjadi peserta Pemilu 2024.

“Harapan kita pak Mahfud bisa ke Aceh, izinnya lagi diurus, karena tadi belum diizinkan oleh presiden,” kata Ganjar di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Senin (27/11).

Ganjar menambahkan, dirinya sempat menelepon Mensesneg Pratikno, untuk memohon Mahfud bisa diizinkan ke Aceh, karena ada Peraturan Presiden baru yang baru rilis di Kamis (23/11) kemarin. 

Dijelaskan Ganjar, dirinya dan Mahfud akan berkampanye masing-masing menyisir seluruh wilayah di Indonesia. 

"Sehingga kita akan memulai, saya dari Indonesia bagian Timur, pak Mahfud dari Barat,” ujarnya.

Pada penutupan kampanye, lanjut Ganjar, dirinya dan Mahfud akan bersama untuk berkampanye di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta dan di Kantor KPU RI.

“Insya Allah nanti dalam putaran-putaran itu puncaknya di GBK, terakhir akan disini,” tandasnya.

Sebagai informasi, tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden sudah menandatangani, naskah Deklarasi Kampanye Pemilu Damai 2024, di Kantor Pemilihan Umum (KPU) RI, Jakarta Pusat, Senin (27/11).