Istana Masih Cari Waktu yang Pas untuk Pertemuan Jokowi-Megawati

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 12 April 2024 22:41 WIB
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri (Foto: Ist)
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri (Foto: Ist)

Jakarta, MI - Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan, pihak Istana sedang mencari waktu yang tepat untuk menggelar silaturahmi antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. 

Terlebih, bulan syawal merupakan bulan yang tepat untuk saling mempererat bersilaturahmi. 

"Terkait silaturahmi (Presiden Jokowi) dengan Ibu Megawati sedang dicarikan waktu yang tepat. Lagian ini masih di bulan Syawal. Bulan Syawal adalah bulan yang paling tepat untuk mempererat silaturahmi," kata Ari kepada wartawan, Jumat (12/4/2024). 

Menurut Ari, Jokowi selalu terbuka untuk bersilaturahmi dengan siappun, termasuk bertemu para tokoh-tokoh bangsa. 

"Presiden sangat terbuka untuk bersilaturahmi dengan siapa saja, apalagi dengan tokoh-tokoh bangsa," kata Ari.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, mengatakan pemilihan waktu untuk mempertemukan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo lebih baik ditanyakan langsung kepada Koordinator Staf Khusus Presiden RI Ari Dwipayana.

"Waktunya tanyakan saja (ke) Pak Ari Dwipayana," ujar Hasto di Jakarta, Jumat (12/4/2024). 

Selain itu, dia juga menilai Lebaran merupakan momentum untuk melakukan silaturahmi dan halalbihalal. Namun, anak ranting partai berlambang banteng moncong putih itu meminta agar hal itu ditunda terlebih dulu.

"Biar bertemu dengan anak ranting dulu, karena mereka juga jadi benteng bagi Ibu Megawati Soekarnoputri. Bukan persoalan karena PDI Perjuangan, tetapi lebih karena bagaimana pemilu 2024," jelasnya.