Survei Indeks Pengawas Pemilu: 10 Tren Ketidakpatuhan dan 8 Masalah Faktual


Jakarta, MI - Akademi Pemilu dan Demokrasi Indonesia merilis indeks pengawas Pemilu yang dilakukan Bawaslu.
Dalam catatan Akademi Pemilu dan Demokrasi Indonesia, Bawaslu telah mengidentifikasi 10 tren ketidakpatuhan prosedur coklit dan 8 masalah faktual.
10 masalah ketidakpatuhan prosedur karena adanya 8 masalah faktual di lapangan, yakni terdapat Pantarlih yang masih belum memahami tata cara mekanisme dan prosedur dalam pelaksanaan Coklit.
Permasalahan distribusi logistik Coklit, misal stiker Coklit; aplikasi e-Coklit sering bermasalah.
Kemudian, kendala cuaca berupa hujan besar hingga banjir yang menghambat proses Coklit.
Selanjutnya, Pantarlih yang berhalangan melaksanakan coklit dikarenakan sedang sakit; pemilih terpisah dari data Kartu Keluarga Induk dan masuk di TPS lain.
Daftar pemilih atau Formulir Model A Daftar Pemilih yang tidak sesuai dengan penempatan TPS; dan masih ditemukannya data warga yang telah meninggal akan tetapi masih tercatat sebagai pemilih.
Topik:
Survei Indeks Pengawas Pemilu Bawaslu Akademi Pemilu dan Demokrasi Indonesia