IHSG Naik, TLKM Masuk Top Gainers

Rendy Bimantara
Rendy Bimantara
Diperbarui 6 November 2023 19:24 WIB
Gedung Plaza Telkom (Foto: Shutterstock)
Gedung Plaza Telkom (Foto: Shutterstock)

Jakarta, MI - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan kenaikan yang signifikan pada awal pekan ini, Senin (6/11). Sepanjang jam perdagangan, IHSG konsisten bergerak di zona hijau dan berakhir melonjak 1,33 persen ke level 6.878,83.

Pantauan MonitorIndonesia.com, TLKM melesat dengan kenaikan 2,24 persen dan masuk dalam daftar top gainers. Selaim itu, saham empat bank besar juga menopang penguatan IHSG yang masing-masing naik lebih dari satu persen.

Berdasarkan konsensus data Bloomberg per 4 November 2023, sebanyak 32 analis atau 84,2% merekomendasikan beli saham TLKM. Sementara itu, 6 analis atau 15,8% merekomendasikan tahan. Target harga saham TLKM selama 12 bulan ke depan berada di level Rp4.596 dengan harga terakhir di level Rp3.690. Sementara itu, peluang return atau imbal hasil TLKM sebesar 24,6%.

Target harga saham TLKM selama 12 bulan ke depan berada di level Rp4.596 dengan harga terakhir di level Rp3.690. Sementara itu, peluang imbal hasil TLKM adalah sebesar 24,6%.

PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) membukukan pendapatan Rp 37,8 triliun pada kuartal III-2023, naik 1% (quarter on quarter/qoq) atau tumbuh 2,4% (year on year/yoy). Secara kumulatif, selama periode Januari-September 2023, pendapatan Telkom mencapai Rp 111,2 triliun atau meningkat 2,2% (yoy).

Pendapatan digital Telkom dinilai cukup stabil mencapai Rp 19,6 triliun, naik 0,6% (qoq) atau tumbuh 6,3% (yoy). Meskipun ada tekanan dari seasonality, payload data yang stabil (4.526 pb: naik 0,3% qoq atau meningkat 9,1% yoy) dan pertumbuhan pelanggan seluler yang positif (kuartal III-2023: 158,3 juta, naik 3,3% qoq atau turun 1% yoy) dengan blended ARPU Rp 48,6 ribu (turun 2,2% qoq atau naik 8% yoy) membantu mencegah penurunan pendapatan digital. (Ran)