Jatah Makan Siang Gratis Rp 15 Ribu per Anak, Kenyang Nggak Ya?
Jakarta, MI - Pemerintah mulai membahas mengenai program makan siang gratis yang diusung oleh pasangan Prabowo-Gibran. Rencananya, anggaran program prioritas tersebut masuk dalam APBN 2025.
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, nantinya satu anak akan mendapatkan jatah makan siang sebesar Rp 15 ribu per anak, belum termasuk susu. Ia memastikan, program ini akan merata di seluruh wilayah Indonesia.
Namun Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin bertanya apakah dapat membuat kenyang atau belum. "Sekarang saya tanya wartawan kalau makan Rp15 ribu, kenyang apa nggak? Kalau di Jogja cukup," ujar Budi Sadikin Gunadi kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (27/2).
Budi mengatakan, pembahasan Program Makan Siang Gratis yang digagas Paslon Presiden dan Wakil Presiden Nomor 2, Prabowo-Gibran baru pada kesiapan anggarannya saja. Belum sampai pada kecukupan nilai gizinya.
Bila dibandingkan dengan program "Isi Piringku", Menkes menduga anggarannya bakal lebih besar lagi. Sebab, perhitungan nilai gizi pada program "Isi Piringku" mengacu pada anak usia 5 tahun ke bawah.
"Kalau anggaran untuk mereka, pasti lebih besar. Dugaan saya ya, karena makannya lebih banyak. Kalau Isi Piring kan, untuk anak 5 tahun ke bawah. Jadi makannya lebih sedikit," katanya.
Budi Gunadi Sadikin juga menyinggung soal makan gratis yang sudah menjadi budaya masyarakat di Indonesia. Makan siang bersama juga sudah menjadi kebiasaan di beberapa sekolah dan pesantren.
"Teman-teman kan ingat dulu di sekolah atau di pesantren-pesantren. Orang terbiasa diberikan makan. Jadi perilaku atau budaya makan bersama atau makan gratis ini sebenarnya dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia sudah terjadi," katanya.
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
Korupsi APD Kemenkes Rp 3 Triliun, KPK Sita 6 Rumah, 2 Unit Apartemen dan Robot Pembasmi Covid-19
3 Juli 2024 18:58 WIB
Banggar Tak Masalah Program Makan Bergizi Gratis Serap Anggaran Rp 71 Triliun
25 Juni 2024 13:38 WIB
Telusuri Aliran Dana Korupsi APD, KPK Periksa Dirut PT Energy Kita Indonesia Satrio Wibowo hingga Dirut PT Permana Putra Mandiri Ahmad Taufik
1 Juni 2024 02:19 WIB
Pengamat: Tak Ada Alasan Rasional PDIP Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran
23 Mei 2024 19:53 WIB
Kunjungan DPR ke Swedia Dinilai Cuma Habiskan Anggaran, Pengamat: Itu Penyakit Kronis DPR
23 Mei 2024 13:00 WIB
Gerindra Buka Suara Soal Permintaan PAN Minta Jatah Menteri Lebih dari Empat
22 Mei 2024 16:00 WIB