Saut Situmorang Laporkan Firli Bahuri ke Dewas KPK
![Aldiano Rifki](https://monitorindonesia.com/storage/media/user/avatar/XNyI5VRYut5ImW6o0Y2dgeozbFJ6AXnHLqpUBp2P.jpg )
Aldiano Rifki
Diperbarui
10 April 2023 16:39 WIB
![Saut Situmorang Laporkan Firli Bahuri ke Dewas KPK](https://monitorindonesia.com/2023/04/Mantan-Wakil-Ketua-KPK-Saut-Situmorang.jpeg)
Jakarta, MI - Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang beserta puluhan rekan dan organisasi resmi melaporkan Ketua KPK Firli Bahuri ke Dewan Pengawas KPK.
Laporan dilayangkan usai mereka melakukan unjuk rasa di depan Gedung Merah Putih KPK dan melanjutkan aksinya ke Gedung ACLC KPK, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (10/4).
“Kami mewakili sekitar hampir 50 orang yang terdiri dari perorangan maupun organisasi,” ujar Saut.
Laporan yang diadukan berkaitan dengan penyalahgunaan kekuasaan dan pembocoran dokumen penyelidikan dalam kasus yang menjerat Kementerian ESDM.
Sebab Firli ditengarai melakukan dugaan pelanggaran etik dan pidana dalam hal tersebut. “Nanti bisa dijelaskan tapi intinya adalah potensi pelanggaran yang terjadi baik etik maupun pidana yang dilakukan oleh dalam hal ini sebagai Ketua KPK,” ungkapnya.
Untuk itu Saut bersama rekannya resmi melayangkan pelanggaran etik ke Dewan Pengawas demi menyelamatkan reputasi KPK dari indikasi pelanggaran etik yang diduga dilakukan Firli Bahuri.
“Dengan harapan mereka (Dewas) bekerja profesional transparan akuntabel dan berintegritas untuk kemudian mendalami kasus ini supaya Indonesia bisa terselamatkan dan Marwah KPK kembali ke sempat semula,” pungkasnya.
E#Saut Situmorang Laporkan Firli
Berita Sebelumnya
Berita Terkait
Investigasi
![Benang Merah Korupsi Pengerukan Alur Pelayaran, Tata Kelola Pelabuhan yang Buruk di Ditjen Hubla Kapal pesiar sandar di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, Sabtu (21/10/2023) (Foto: Antara)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/korupsi-pengerukan-alur-pelayaran.webp)
Benang Merah Korupsi Pengerukan Alur Pelayaran, Tata Kelola Pelabuhan yang Buruk di Ditjen Hubla
1 jam yang lalu
Hukum
![Kasus Korupsi yang Menyeret Bank Banten: Kredit Modal dan Investasi hingga Asuransi Jasindo Bank Banten (Foto: Istimewa)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/bank-banten-1.webp)
Kasus Korupsi yang Menyeret Bank Banten: Kredit Modal dan Investasi hingga Asuransi Jasindo
8 jam yang lalu
Hukum
![Korupsi Asuransi Jasindo, KPK Periksa Eks Kadiv Jaringan Bank Banten Dida Herdiyana Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK (Foto: Dok MI/Aswan)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/komisi-pemberantasan-korupsi-1.webp)
Korupsi Asuransi Jasindo, KPK Periksa Eks Kadiv Jaringan Bank Banten Dida Herdiyana
8 jam yang lalu
Hukum
![Sudah Ada Tersangka Korupsi Jasindo! KPK Ulik Eks Dirut Bank Banten Fahmi Bagus Mahesa Bank Banten (Foto: Istimewa)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/bank-banten.webp)
Sudah Ada Tersangka Korupsi Jasindo! KPK Ulik Eks Dirut Bank Banten Fahmi Bagus Mahesa
9 jam yang lalu
Metropolitan
![KPK Temukan Modus Celah Para Koruptor dari Sektor Pengadaan Barang dan Jasa Sejak Lelang Sudah Dikondisikan Gedung KPK. (Foto: MI/Nuramin)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/foto-gedung-kpk-1.webp)
KPK Temukan Modus Celah Para Koruptor dari Sektor Pengadaan Barang dan Jasa Sejak Lelang Sudah Dikondisikan
11 jam yang lalu
Hukum
![Usai Diperiksa KPK, Walkot Semarang Mbak Ita Tutup Mulut soal Aliran Dana dari Kontraktor Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu Mbak Ita saat di KPK, Kamis (1/8/2024) (Foto: Dok MI)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/mbak-ita.webp)
Usai Diperiksa KPK, Walkot Semarang Mbak Ita Tutup Mulut soal Aliran Dana dari Kontraktor
15 jam yang lalu
Hukum
![Dugaan Keterlibatan Dirut PT Nusa Halmahera Mineral Haji Robert di Kasus Abdul Gani Kasuba Dirut PT Nusa Halmahera Mineral Romo Nitiyudo Wachjo alias Haji Robert memenuhi panggilan KPK, Kamis (1/8/2024).](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/haji-robert-2.webp)
Dugaan Keterlibatan Dirut PT Nusa Halmahera Mineral Haji Robert di Kasus Abdul Gani Kasuba
16 jam yang lalu