TNI, Polri, dan Pemda Kompak Siaga Bencana di Maluku Utara

Sofifi, MI - Polda Malut menyiagakan sebanyak 482 personel dalam Operasi Aman Nusa II Tahun 2025 sebagai langkah antisipatif menghadapi potensi bencana alam di wilayah Malut. Operasi ini resmi digelar di Markas Polda Malut, Sofifi, pada Rabu (5/11), berdasarkan surat perintah Kapolda Malut.

Apel kesiapsiagaan tanggap darurat bencana hidrometeorologi digelar serentak di seluruh wilayah Malut, melibatkan unsur TNI, Polri, BPBD, Basarnas, serta sejumlah instansi terkait lainnya. Kegiatan ini menjadi bentuk sinergi lintas sektor dalam menghadapi ancaman cuaca ekstrem dan potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, maupun angin kencang.

Kabid Humas Polda Malut, Bambang Suharyono, menjelaskan bahwa Operasi Aman Nusa II merupakan bentuk kesiapsiagaan Polri dalam mengantisipasi, menanggulangi, serta meminimalkan dampak bencana di wilayah hukum Polda Malut.

“Polri harus hadir di tengah masyarakat dalam situasi apa pun, termasuk ketika bencana terjadi. Operasi Aman Nusa II menjadi langkah nyata untuk memastikan penanganan bencana berjalan cepat, tepat, dan humanis,” ujar Bambang, melalui rilis tertulisnya.

Menurutnya, operasi ini dilaksanakan secara terbuka, dengan fokus pada kegiatan pengamanan, pencarian, penyelamatan, perlindungan, pertolongan, pelayanan, dan evakuasi terhadap masyarakat yang terdampak bencana.

Operasi Aman Nusa II akan berlangsung melalui beberapa tahapan, mulai dari persiapan, pelaksanaan, hingga konsolidasi, dengan melibatkan berbagai satuan fungsi di lingkungan Polda dan Polres jajaran.

Selain kekuatan internal kepolisian, Polda Malut juga memperkuat koordinasi dan kolaborasi bersama BPBD, TNI, Basarnas, dan Pemerintah Daerah (Pemda), agar seluruh proses penanganan bencana dapat berjalan terpadu dan maksimal di lapangan.

Bambang menegaskan, sinergi antarinstansi menjadi kunci utama dalam mengurangi risiko bencana sekaligus memastikan kecepatan respons dan efektivitas penanganan di setiap daerah rawan.

Dengan digelarnya Operasi Aman Nusa II ini, Polda Malut berharap masyarakat dapat merasakan kehadiran negara melalui aparat keamanan serta memperoleh perlindungan yang optimal di tengah meningkatnya potensi bencana akibat perubahan cuaca ekstrem.

“Kami berharap masyarakat tetap tenang, waspada, dan selalu mengikuti arahan aparat keamanan maupun pemerintah daerah. Sinergi dan kesiapsiagaan bersama inilah yang menjadi kekuatan kita dalam menghadapi bencana,” tutup Bambang. (Jainal Adaran)