Golkar Tegaskan Dukungan kepada Bobby di Pilgub Sumut Bukan Karena Menantu Jokowi

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 10 Juli 2024 19:30 WIB
Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily (Foto: MI/Dhanis)
Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily (Foto: MI/Dhanis)

Jakarta, MI - Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily, menepis isu yang menyebut banyak partai politik yang mengusung Bobby Nasution sebagai bakal calon gubernur Sumatra Utara (Sumut) 2024 karena merupakan menantu dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Kata Ace, alasan Golkar mengusung Bobby di Pilgub Sumut bisa dilihat dari bagaimana kiprah Bobby saat menjadi wali kota Medan. 

"Ya saya kira dengan melihat kinerja beliau sebagai wali kota Medan, tentu kita bisa menilai, gitu ya," kata Ace di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (10/7/2024).

"Sejauh mana kinerja beliau dan kapasitas beliau yang memiliki kelayakan untuk menjadi calon gubernur di Sumatera Utara," lanjutnya. 

Ace pun heran kepada pihak-pihak yang mempertanyakan kapasitas Bobby hingga bisa dicalonkan sebagai cagub, padahal saat dirinya memimpin kota Medan banyak kebijakan dan tindakannya yang langsung dirasakan oleh masyarakat. 

"Tentu kapasitas beliau sebagai kepala daerah bisa dilihat dan dirasakan oleh masyarakat. Maka, sangat tidak tepat jika ada pihak yang mempertanyakan soal kapasitasnya mas Bobby," ujarnya.

Diketahui pada sebelumnya, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat, mempertanyakan alasan partai politik berbondong-bondong memberi dukungan ke menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution, sebagai calon gubernur Sumut 2024.

"Jadi itu saja pertanyaan saya, itu betul-betul karena faktor kapasitas dari Mas Bobby atau karena faktor pengaruh dari mertuanya (Jokowi)?" ucap Djarot di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (9/7).