Polisi Selidiki Kebakaran Gudang Penyimpanan Sembako di Ciracas Jakarta Timur

Syamsul
Syamsul
Diperbarui 2 Februari 2022 18:33 WIB
Monitorindonesia.com - Kepolisian Sektor Metro Ciracas (Polsektro Ciracas) tengah menyelidiki kasus kebakaran rumah yang dijadikan gudang penyimpanan sembako, termasuk minyak goreng di Ciracas, Jakarta Timur. Pemilik gudang pun turut dimintai keterangan terkait peristiwa tersebut. "Sedang kita ambil keterangannya (pemilik gudang) hari ini," kata Kapolsek Ciracas, Kompol Jupriono kepada wartawan, Rabu (2/2/2022). Tak hanya itu, Polisi juga telah memeriksa dua saksi lain mengenai peristiwa kebakaran itu. Dalam hal ini, penyidik juga bekerja sama dengan pihak Puslabfor Polri untuk menyelidiki adanya dugaan unsur kelalaian dalam insiden tersebut. "Kita sedang berkoordinasi dengan Puslabfor Mabes Polri nanti dicek supaya tahu asal api dari mana, apakah ada unsur sengaja atau lalai. Ini sedang kita lakukan penyelidikan. Namun, TKP sudah kita police line supaya status qou terjaga," tukasnya. Sebelumnya diberitakan sebuah rumah yang dijadikan gudang penyimpanan minyak goreng di wilayah Ciracas, Jakarta Timur dilalap si jago merah pada Rabu (2/2/2022) sekitar pukul 00.41 WIB. Kasi Pengendalian dan Penyelamatan Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sualeman menerangkan sebanyak 19 unit mobil dan 95 pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api di lokasi kejadian. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran ini. Namun nilai kerugian yang dialami akibat kebakaran gudang minyak goreng tersebut diperkirakan mencapai Rp600 juta. Dugaan sementara penyebab kebakaran ini karena korsleting listrik. "Dugaan sementara korsleting listrik," singkatnya. (Wawan)