Diwakili Cucu, Sabam Sirait Menerima Certificate of Appreciaton dari World Student Christian Federation Atas Kontribusinya Pada Perjuangan Hak Asasi Manusia dan Keadilan Sosial

Rizky Amin
Rizky Amin
Diperbarui 17 Juli 2023 16:14 WIB
Jakarta, MI - Federasi mahasiswa Kristen dunia World Student Christian Federation memberikan sertifikat apresiasi kepada bapak Sabam Sirait ditengah acara jamuan makan malam yang dilaksanakan di kediaman Maruarar Sirait, Jalan Dipenogoro nomor 33, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (16/7) malam. Pemberian sertifikat ini karena Sabam Sirait sebagai salah senior GMKI yang merupakan member dari WSCF memberikan kontribusi semasa hidupnya untuk memperjuangkan Hak Asasi Manusia dan Keadilan Sosial. "Sertifikat ini sebagai bentuk penghargaan kepada bapak Sabam Sirait atas kontribusi yang tak ternilai, dalam hidup dan kerja yang menginspirasi kami atas legasinya" ujar Marcelo Leites, General Secretary WSCF. Menurut Marco apa yang diperjuangkan semasa hidupnya merupakan  nilai yang diperjuangkan WSCF. "Perjuangannya untuk mendukung Palestina tanpa mengenal menyerah menciptakan keadilan sosial yang merupakan nilai yang diperjuangkan WSCF," lanjut pria asal Argentina ini. Sertifikat apresiasi ini diterima kedua cucu Sabam Sirait, yaitu Yosua Sirait dan Amaris Sirait, lalu diterima dengan ucapan terimakasih dari Amaris. "Terimakasih sertifikat apresiasinya. Opung pasti senang dengan ini," ujar Amaris. Seperti diketahui, Sabam Sirait merupakan salah satu tokoh Politik yang getol memperjuangkan kemerdekaan Palestina. Langkah perjuangannya ini sejalan dengan apa yang diperjuangkan Presiden Soekarno. Perjuangan Sabam Sirait dibidang Demokrasi dan Kemanusian selama puluhan tahun membuat Presiden Jokowi menganugerahkan tanda kehormatan Bintang Mahaputra pada bulan Agustus tahun 2015. Bintang Mahaputra merupakan penghargaan kepada orang yang dianggap berjasa luar biasa diberbagai bidang, pengabdian dan pengorbanan di bidang sosial, politik, ekonomi, hukum, budaya hingga iptek serta darma bakti dan jasanya diakui secara luas di tingkat nasional hingga internasional. Pertemuan yang berlangsung sekitar 4 jam tersebut diawali dengan lagu-lagu yang energi dari RnB band, kemudian bang Ara sapaan Maruarar Sirait menyampaikan salam dan sapaan kepada semua delegasi yang hadir. Dimulai dengan  memperkenalkan ibu Shinta Sirait istri bang Ara, lalu Yosua Sirait anak pertama yang merupakan lulusan Fakultas Hukum dari Universitas Indonesia (UI) dan Amaris Sirait putri bungsu bang Ara yang sementara kuliah di Inggris. "Amaris bantu menerjemahkan, ini istri saya Shinta Sirait, ini anak pertama saya namanya Yosua Sirait lulusan Hukum Universitas Indonesia. Dia sekarang bekerja dibidang bisnis  yang bungsu Amaris," kata politisi kawakan tersebut,  sambil mempersiapkan Amaris memperkenalkan diri sendiri. Mantan anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan 3 periode ini kemudian menyampaikan terimakasih atas kehadiran dikediamannya dan sangat gembira menyambut kedatangan para delagasi. lalu menjelaskan bahwa makanan yang akan disajikan adalah khas Batak dan lagu-lagu Indonesia. "Malam ini kita makan makanan Indonesia khas Batak, sambil diiringi musik dari RnB dengan lagu Indonesia," sambung salah satu senior GMKI tersebut. Hadir dalam pertemuan tersebut Pdt. Dr. Robinson Butarbutar ephorus HKBP,  Prof. Burhanuddin Muhtadi, M.A., Ph.D, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia dan  Leonard Simanjuntak Greenpeace Indonesia Country Director. Setelah kegiatan, bang Ara sapaan akrabnya memberikan Ulos kepada delegasi yang datang, sebagai bentuk rasa kasih sayang dari keluarga kepada para delegasi. Gerakan Mahasiwa Kristen Indonesia (GMKI) menjadi tuan rumah kegiatan WSCF yang mengusung Tema : Rejoice in Hope dan Sub Tema: Envisioning ecumenical youth advocacy and solidarity in the 21st century : humant rights, gender justice, and leadership engagement ini. Beberapa agenda kegiatannya, yaitu staf and officer meeting wscf global, Internasional seminar humant right and fundamentalism dan Regional committee meeting. Berlangsung sejak tanggal13 sampai 24 Juli 2023 di Sedayu hotel Kelapa Gading. Pembicara yang akan terlibat dalam kegiatan ini antara lain,  Prof. Yasonna Laoly M.Sc., Ph.D Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia yang juga senior GMKI, Dr. Jerry Sambuaga adalah Wakil Menteri Perdagangan, Dekan Fisipol UKI Angel Damayanti, S.IP., M.Si., M.Sc., Ph.D, dan Marcello Leitez general secretary WSCF. Delegasi Mahasiswa ini berasal dari WSCF Regions : Africa - Asia Pacific - Europe - Middle East - Latin America and The Caribbean - Nort America dan WSCF Asia Pacific yaitu Indonesia, Australia, Bangladesh, Bhutan, Cambodia, Fiji, Hong kong, India, Japan, Korea, Malaysia, Myanmar, Nepal, New Zealand, Pakistan, Papua New Guenea, Philippines, Singapore, Sri Lanka, Taiwan, Thailand, Timor Leste. WSCF merupakan organisasi mahasiwa Kristen sedunia yang sudah ada sejak tahun 1895, dimana GMKI menjadi salah satu anggotanya. #Sabam Sirait Menerima Certificate of Appreciaton dari World Student Christian Federation