Pendaki Gunung Gede Pangrango yang Tersesat Telah Ditemukan

Rizky Amin
Rizky Amin
Diperbarui 29 Januari 2024 11:55 WIB
Ilustrasi-gunung gede pangrango kabupaten bogor, jawa barat. (Foto: MI/ Nuramin)
Ilustrasi-gunung gede pangrango kabupaten bogor, jawa barat. (Foto: MI/ Nuramin)

Bogor, MI - Setelah di laporkan tersesat, 13 anggota pendaki di Gunung Gede Pangrango  kabupaten Bogor jawa barat. Mereka kini telah ditemukan. "Betul, tapi sudah ditemukan semuanya. (Kondisi) sehat alhamdulillah," kata Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, Senin (29/1).

Dihubungi terpisah, Kepala Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Sapto Aji Prabowo mengatakan 13 orang pendaki tersebut saat ini telah ditemukan. "Sudah ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB," kata Sapto saat dihubungi secara terpisah.

Sapto memastikan seluruh pendaki yang dilaporkan hilang ditemukan dalam kondisi selamat. Hanya saja, ia menyebut mayoritas pendaki mengalami kelelahan dan dua orang mengalami luka terkilir di bagian kaki.

Kabarnya Para pendaki tersebut merupakan warga lokal. Mereka mendaki ke Gunung Pangrango untuk berziarah. "Dugaan kami, mereka peziarah karena masyarakat lokal. Banyak masyarakat lokal punya kepercayaan ada yang bersemedi, nyari wangsit gitu lah," katanya.

Sapto mengatakan bahwa mereka mendaki melalui jalur ilegal. Mereka ditemukan di Blok Pasir, Kabupaten Bogor.  "Masuknya lewat Kulah Dua Cibedug, Kabupaten Bogor. Itu bukan jalur biasa, bukan jalur pendakian resmi. Ditemukan di Blok Pasir Bogor," ujarnya.

Kini 13 orang tersebut dibawa ke kantor resort Tapos untuk dimintai keterangan. Sapto mengatakan 13 pendaki tersebut terancam di-blacklist karena mendaki lewat jalur ilegal. "Saat ini dibawa ke kantor resort Tapos, nanti akan kita mintai keterangan dulu apakah mereka sudah sampai ke tujuannya atau tidak. Kalau pendaki ilegal gitu ya kita blacklist," tuturnya. (AM)