Habiburokhman Membenarkan Pernyataan Ketum PDIP
![Dhanis Iswara](https://monitorindonesia.com/storage/media/user/avatar/VoNo6JTUrDAPOfAguLpW0li1Z5jIpivBSpcblvgu.jpg )
![Habiburokhman Membenarkan Pernyataan Ketum PDIP Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman (Foto: Dhanis/MI)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/044e933b-6690-49ac-bd88-5be61b1802dd.jpg)
Jakarta, MI - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Habiburokhman, menanggapi pernyataan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri soal pihak-pihak yang ingin terus berkuasa tetapi menggunakan cara-cara seperti zaman Orde Baru.
Menurutnya, pidato yang disampaikan oleh Presiden RI ke-5 itu sebagai bagian dari nasihat demokrasi.
"Kami sangat menghormati Ibu Megawati dan kami menyambut positif pidato tersebut. Secara umum itu nasihat beliau sebagai tokoh bangsa kepada kita semua," kata Habiburokhman kepada wartawan, Selasa (28/11).
Untuk itu, Habiburokhman membenarkan bahwa jabatan (kekuasaan) itu adalah amanat dari rakyat yang harus diemban dan dipertanggungjawabkan.
Namun, ia menyinggung terhadap peristiwa yang terjadi belakangan ini soal dugaan pakta integritas Pj Bupati Sorong, serta dugaan ketidaknetralan Pj Bupati Cilacap dengan program kancing merah.
"Kekuasaan politik adalah amanah dari rakyat yang harus diraih dengan cara yang terhormat. Jangan karena takut kehilangan kekuasaan atau takut tidak berkuasa lagi, lalu kita melakukan hal yang melanggar prinsip demokrasi," ujarnya.
Sebelumnya, Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, menegaskan bahwa partainya tak akan tinggal diam menghadapi segala macam bentuk kecurangan yang berambisi untuk mamatenkan kekuasaan seperti di zaman Orde Baru.
"Mestinya Ibu enggak boleh ngomong gitu, tapi sudah jengkel. Tahu nggak, kenapa? Republik penuh dengan pengorbanan, tahu tidak? Kenapa sekarang kalian yang baru berkuasa itu mau bertindak seperti zaman Orde Baru?" kata Megawati ketika memberi arahan di rakornas relawan Ganjar-Mahfud di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (27/11). (DI)
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
![PDIP Akan Bahas Nama Kaesang di Meja Rapat Internal untuk Pilkada Jateng Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/ketua-umum-psi-kaesang-pangarep-foto-midhanis.webp)
PDIP Akan Bahas Nama Kaesang di Meja Rapat Internal untuk Pilkada Jateng
3 Juli 2024 17:12 WIB
![Puan Benarkan Soal Nama Andika Perkasa Tengah Dipertimbangkan PDIP untuk Maju Pilgub Jakarta Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/ketua-dpp-pdi-perjuangan-puan-maharani-foto-midhanis.webp)
Puan Benarkan Soal Nama Andika Perkasa Tengah Dipertimbangkan PDIP untuk Maju Pilgub Jakarta
2 Juli 2024 20:06 WIB
![PDIP Prioritaskan Nama Andika Perkasa untuk Diusung Sebagai Cagub Jakarta pada Pilkada 2024 Ketua DPP PDIP, Said Abdullah (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/said-abdullah-1.webp)
PDIP Prioritaskan Nama Andika Perkasa untuk Diusung Sebagai Cagub Jakarta pada Pilkada 2024
1 Juli 2024 16:08 WIB
![Citra KPK Hancur, Fraksi PDIP Sebut Masyarakat "Gak Butuh KPK Karena Tak Berguna" Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Johan Budi (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/johan-budi.webp)
Citra KPK Hancur, Fraksi PDIP Sebut Masyarakat "Gak Butuh KPK Karena Tak Berguna"
1 Juli 2024 12:40 WIB