Dilaporkan ke Bawaslu Karena Singgung Prabowo, ini Reaksi Anies

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 21 Desember 2023 22:02 WIB
Anies Baswedan (kiri) dan Prabowo Subianto (kanan) saat debat capres perdana di Kantor KPU RI (Foto: MI/Doc)
Anies Baswedan (kiri) dan Prabowo Subianto (kanan) saat debat capres perdana di Kantor KPU RI (Foto: MI/Doc)

Jakarta, MI - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan, mengingatkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI untuk menjalankan tugasnya usai dirinya dilaporkan ke Bawaslu atas dugaan dengan sengaja mengolok-olok capres nomor urut 2, Prabowo Subianto pada debat capres tahap pertama beberapa waktu lalu. 

"Iya biar Bawaslu menjalankan tugasnya dan yang melaporkan menjadi populer," kata Anies di Serang, Banten, Kamis (21/12).

Namun, Anies membantah bahwa dirinya tak pernah ada niat sedikitpun untuk mempermalukan seseorang di depan umum. Menurutnya, itu adalah hal yang biasa ketika melakukan debat. 

"Enggak lah. Biasa aja, saya mengungkapkan apa adanya," ujar mantan Rektor Universitas Paramadina itu. 

Sebelumnya, Advokat Pengawal Demokrasi (APD) telah melaporkan Anies Baswedan ke Bawaslu karena diduga dengan sengaja menyinggung capres nomor urut 2, Prabowo Subianto saat debat capres tahap pertama. 

"Capres nomor urut 1 Anies Baswedan menyindir capres nomor urut 2 yang menurutnya emosional saat debat perdana Pilpres 2024 di Kantor KPU, Jakarta," kata Perwakilan APD, Yayan S kepada wartawan, Rabu (20/12). 

Yayan melanjutkan, Anies dilaporkan ke Bawaslu berdasarkan pidatonya dalam agenda "Silaturahmi Ulama se-Jambi dengan Anies Baswedan" beberapa waktu lalu. Menurutnya, di sana Anies menyinggung Prabowo dalam pidatonya yang membawa-bawa soal meja saat debat capres perdana.

"Awalnya Anies menanyakan kepada para ulama yang hadir apakah menonton Debat Perdana Capres. 'Kebetulan dua hari yang lalu debatnya soal hukum. Ikut ndak lihat debat kemarin? Nobar. Emang sepak bola.... Untung enggak ada meja di situ', katanya yang disambut tawa para ulama yang hadir," tukasnya. (DI)