Mundur dari Pertamina, Ahok Tegaskan Fokus Menangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 3 Februari 2024 20:34 WIB
Kader PDIP Basuki Tjahaja Purnama, usai mengikuti kampanye akbar "Konser Salam Metal" di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (3/2). (Foto: ANTARA/Devi Nindy)
Kader PDIP Basuki Tjahaja Purnama, usai mengikuti kampanye akbar "Konser Salam Metal" di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (3/2). (Foto: ANTARA/Devi Nindy)

Jakarta, MI - Kader PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan, akan fokus untuk kampanye guna memenangkan suara pemilih di Jakarta bagi pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

"Saya akan fokus kampanye di Jakarta," kata Ahok saat kampanye akbar "Konser Salam Metal" di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (3/2).

Terkait pengunduran dirinya dari jabatan komisaris utama PT Pertamina (Persero), Ahok mengungkapkan keputusan itu dia ambil karena sudah ada direktur manajemen risiko, di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut.

Indikator kinerja (KPI) Pertamina pun sudah masuk dalam rapat umum pemegang saham (RUPS), agar bisa menghemat minimal 46 persen dari pengadaan barang.

"Dan waktu saya tinggalkan, saya ingin ada direktur manajemen risiko di dalam," ujarnya.

"Nah, itu sudah dilantik, makanya saya berani lepas," tandasnya.

Sebelumnya, Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero). Demikian diungkapkannya melalui instagram prbadinya @basukibtp, Jumat (2/2).

Dalam unggahan tersebut, Ahok menunjukkan foto dirinya beserta surat pengunduran dirinya yang ditujukan kepada Menteri BUMN Erick Thohir selaku pemegang saham Holding BUMN Minyak dan gas (Migas) tersebut.

"Melalui Surat Pengantar ini, mohon perkenan Bapak untuk menerima surat dari Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) tertanggal 1 Februari 2024," demikian bunyi dokumen tanda terima Surat Pengunduran Diri Ahok yang telah diserahkannya hari ini, Jumat (2/2).

Dalam unggahan itu, Ahok juga menyertakan Memorandum yang ditujukannya kepada Sekretaris Dewan Komisaris.

"Sekretaris Dewan Komisaris agar mengirimkan Pengunduran Diri dan Laporan Pertanggungjawaban sebagai Komisasi Utama PT Pertamina (Persero) kepada Menteri BUMN ditembuskan ke Presiden Republik Indonesia, Dewan Komisaris dan Direktur Utama PT Pertamna (Persero)," demikian tertulis dalam Memorandum tersebut.

Ahok menyatakan bahwa alasannya mundur lantaran untuk fokus memangkan pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Nomor Urut 03 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

"Dengan ini, saya menyatakan mendukung serta akan ikut mengkampanyekan pasangan calon presiden Ganjar Ranowo dan Mahfud Md. Hal ini agar tidak ada lagi kebingunan terkait arah politik saya," tegas Ahok dalam keterangan unggahan tersebut.