Enggan Tanggapi Pernyataan Ganjar Tolak Jadi Menteri, Bambang Pacul: Saya Bukan Komentator

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 28 Maret 2024 13:28 WIB
Politikus Senior PDIP, Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul (Foto: MI/Dhanis)
Politikus Senior PDIP, Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul (Foto: MI/Dhanis)

Jakarta, MI - Politikus Senior PDI Perjuangan Bambang 'Pacul' Wuryanto, enggan mengomentari soal pernyataan capres 03 Ganjar Pranowo yang memilih tetap berada di luar pemerintahan ketimbang mengisi kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran. 

"Lah, dikau itu lho jadi kalau itu ditanyakan kepada mas Ganjar kok saya disuruh ngomentari? Memang saya komentator," kata Pacul kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (28/3/2024). 

Kata Pacul, soal bergabung atau tidaknya PDIP pada pemerintahan kedepan adalah kewenangan Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Seokarno Putri sebagaimana keputusan Kongres. 

"Bahwa persoalan PDI Perjuangan akan bergabung dengan pemerintah dan kerja sama atau di luar pemerintah, itu kewenangannya di Ketum sesuai keputusan Kongres," ujarnya. 

Pacul melanjutkan, bahwa seluruh kader PDIP akan mengikuti intruksi Megawati terkait posisi partainya kedepan. 

"Kalau Ketum kemudian memutuskan kita akan pada posisi x misalnya, ya kita akan ikut itu," jelasnya. 

"Jadi tidak berada pada posisi kita berpendapat, kita bukan pengamat," tambahnya. 

Sebelumnya, capres 03 Ganjar Pranowo secara tegas menolak jika ada tawaran untuk dirinya masuk dalam kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran. Menurutnya kursi menteri lebih baik diberikan kepada partai koalisi pemenang Pilpres.

"Saya sampaikan begini, terima kasih, lebih baik kita berikan ke pemenang untuk sebebas-bebasnya memilih dan jauh lebih kelompok pendukung itu yang diutamakan bukan saya," tegas Ganjar. 

Sementara, Ketua Koordinator Strategis Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Sufmi Dasco Ahmad, mengaku bahwa kubunya tak pernah menawarkan jatah kursi menteri kepada capres 01 Anies Baswedan dan capres 03 Ganjar Pranowo. 

"Kalau untuk itu konfirmasi kami tidak pernah atau belum pernah menawarkan Pak Ganjar atau Pak Anies soal kursi kabinet," kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (27/3/2024). 

Kata Dasco, jika ada berita-berita yang menyebut demikian, ia memastikan bahwa itu adalah adalah hoaks. 

"Kalau ada kemudian berita-berita yang disampaikan itu tidak benar," tegas Ketua DPP Harian Partai Gerindra.

Topik:

pdip ganjar-pranowo bambang-pacul kabinet-prabowo-gibran