Anggota Bawaslu RI Puadi Lakukan Perang Pantun Saat Kediamannya Dicoklit Pantarlih

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 5 Juli 2024 15:50 WIB
Anggota Bawaslu RI, Puadi bersama Istri saat kediamannya di coklit (Foto: MI/Dhanis)
Anggota Bawaslu RI, Puadi bersama Istri saat kediamannya di coklit (Foto: MI/Dhanis)

Jakarta, MI - Kediaman Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Puadi dilakukan pencocokan dan penelitian (coklit) oleh panitia pemuktakhiran data pemilih (Pantarlih) Kota Jakarta Barat.

Berdasarkan pantauan di lokasi, ada beberapa Pantarlih dan perwakilan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Administrasi Jakarta Barat datang ke kediaman Anggota Bawaslu RI, Puadi di Kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (5/7/2024). 

Selain itu, dalam proses coklit ini panita pengawas (Panwas) dari Bawaslu Provinsi DKI Jakarta turut melakukan pengawasan melekat.

Awalnya, seorang Pantarlih memberikan salam dengan cara berpantun. “Assalammualaikum. Anteng-anteng mpok delime, ane ama rombongan Pantarlih mohon diterime dengan senang hati,” kata Pantarlih itu. 

Selanjutnya pantun tersebut dibalas langsung oleh Puadi. “Ane juga mau jawab nih ye. Tau gak seorang kijang itu larinya gesit dah. Seekor ular jalannya melata. Pantarlih dateng buat nyoklit ane terdaftar sebagai Pilgub Jakarta,” ujar Puadi.

Dalam proses coklit ini, Puadi didampingi istri tercintanya, Siti Nur Subhiani dan Anggota Bawaslu Provinsi DKI Jakarta, Reki Putera Jaya dan Sakhroji.