Data Keuangan Seluruh BUMN Segera Terpantau di Dashboard Kementerian

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 7 September 2021 16:29 WIB
Monitorindonesia.com - Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan pihaknya segera memiliki sistem dashboard yang bisa memantau data keuangan seluruh perusahaan di bawah badan usaha milik negara (BUMN). Sistem tersebut sangat bermanfaat karena terkadang terdapat perbedaan data antara yang dimiliki Kementerian BUMN dengan data dari Kementerian Keuangan. "Saya sampaikan bahwa setelah 1 tahun 8 bulan berjibaku akhirnya kami akan memiliki yang namanya dashboard BUMN," ujar Erick Thohir dalam seminar daring yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi di Jakarta, Selasa (7/9/2021). Dijelaskan, dashboard tersebut secara khusus memantau data keuangan seluruh perusahaan BUMN secara transparan. Tidak hanya itu, dashboard juga bisa diperuntukkan bagi hal-hal terkait sumber daya manusia. Seperti untuk Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Melalui dashboard ini akan diketahui berapa utang, profit, anggaran corporate social responsibility (CSR) BUMN dan sebagainya secara transparan. Hal ini juga mencakup aspek administrasi yang dimiliki BUMN, kemudian bisa mengetahui kondisi atau kinerja anak cucu perusahaan BUMN, hingga bisa mengetahui kondisi dan kinerja perusahaan BUMN yang akan menghadapi RUPS. "Setelah kami coba konsolidasikan data-data yang ada di seluruh perusahaan dan Kementerian BUMN, pada akhir September atau awal Oktober tahun ini untuk pertama kali kami memiliki dashboard di BUMN secara konsolidasi," kata Erick Thohir. Dengan konsolidasi data yang diharapkan, bisa lebih baik dalam mengambil keputusan dan transparansi juga menjadi kunci transformasi di BUMN. (Tim)

Topik:

Erick Thohir BUMN Dashboard BUMN