6 Cara Menghilangkan Stres dengan Mudah dan Cepat

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 27 Agustus 2023 10:00 WIB
Jakarta, MI - Bagaimana perasaan tubuh Anda saat ini? Apakah rahang Anda terkatup rapat, apakah bahu Anda tegang, dan apakah leher Anda terasa tegang? Atau mungkin Anda merasa kedinginan saat ini, tapi gejala-gejala tersebut terdengar familiar. Stres terkadang terasa seperti bagian dari kehidupan sehari-hari, dan itu bukan kabar baik bagi kesehatan Anda. Menurut Mayo Clinic, ketika ketegangan seperti ini merajalela dalam hidup kita, hal itu dapat menyebabkan penyakit jantung, tekanan darah tinggi, diabetes, dan banyak lagi. Dalam jangka panjang, hal ini dapat menyebabkan sakit kepala, nyeri otot, kelelahan, masalah perut, dan depresi. Jadi untuk melindungi kesejahteraan Anda - dan untuk menemukan ketenangan yang membahagiakan di hari Anda - masuk akal untuk melakukan sejumlah tindakan cepat dan perbaikan yang dapat menurunkan tingkat ketegangan Anda dengan cepat. Dilansir dari Good Housekeeping, berikut 6 cara menghilangkan stres dengan mudah dan cepat. 1. Latihan pernapasan Latihan pernapasan adalah metode berbasis penelitian yang terbukti benar dan merupakan cara yang lembut namun cepat untuk menurunkan tingkat kecemasan Anda, dengan menurunkan tekanan darah dan detak jantung Anda. Salah satu jenis latihan pernapasan yang bisa dicoba: pernapasan lubang hidung bergantian. Duduklah dengan nyaman, pejamkan mata, letakkan ibu jari kanan di atas lubang hidung kanan dan tarik napas melalui lubang hidung kiri; lalu lepaskan ibu jari Anda, letakkan jari manis Anda di lubang hidung kiri dan buang napas melalui lubang hidung kanan. Tanpa menggerakkan jari Anda, tarik napas melalui lubang hidung kanan, tutup dengan ibu jari, buang napas ke kiri, tarik napas ke kiri, tutup lubang hidung itu, buang napas ke kanan, dll. Para ahli menyarankan agar Anda memulai dengan 11 putaran pada awalnya. 2. Bangun dan menari Tinjauan penelitian yang sama juga menemukan bahwa ketika gerakan tari dimasukkan ke dalam terapi, subjek melaporkan penurunan yang signifikan dalam tanda-tanda stres fisik (seperti penurunan kadar kortisol) – dan orang-orang melaporkan bahwa mereka lebih mampu secara psikologis mengatasi stres dalam hidup mereka. Sehat. Jadi, istirahatlah dansa saat Anda berada di rumah, atau daftarlah ke kelas dansa — yang juga dapat menghilangkan stres. 3. Jalan-jalan Bahkan hanya berjalan cepat selama 10 menit dapat menurunkan tingkat kecemasan Anda, menurut penelitian. Masuk akal, mengingat olahraga apa pun meningkatkan zat kimia saraf yang mengatur suasana hati di otak Anda. Ini termasuk serotonin, yang membantu menimbulkan perasaan tenang, dan dopamin, yang mengaktifkan sistem penghargaan otak. Gabungkan jalan-jalan Anda dengan mendengarkan musik yang Anda sukai, atau percakapan telepon dengan teman, dan Anda akan mendapatkan semangat ekstra. Atau jalan-jalan bersama teman atau bahkan berkelompok, karena bersosialisasi adalah aktivitas lain yang menyenangkan. 4. Ciptakan beberapa karya seni Sebuah tinjauan penelitian berskala besar menemukan bahwa menggambar, bekerja dengan tanah liat, dan melakukan aktivitas seni lainnya dapat secara signifikan mengurangi kecemasan dan menimbulkan perasaan tenang, yang diukur dengan penurunan kortisol, detak jantung, dan tekanan darah. Tidak masalah jika Anda ahli dalam hal tersebut: Apa yang Anda hasilkan tidak sepenting proses penciptaan itu sendiri. 5. Dengarkan musik yang Anda sukai Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Psychoneuroendocrinology menunjukkan bahwa mendengarkan musik yang menenangkan membantu menurunkan kadar kortisol (hormon stres) pada mahasiswa selama ujian, dan mereka juga melaporkan bahwa stres mereka berkurang. Mendengarkan musik yang mereka anggap memberi energi mempunyai efek sebaliknya - namun, secara umum, mendengarkan hal-hal yang mereka sukai tampaknya sangat penting. Jadi, jika musik yang ceria adalah kesukaan Anda, otot-otot Anda mungkin akan terlepas. 6. Peregangan Peregangan tentu saja membuat tubuh rileks dan mengendur, tetapi ada juga bukti bahwa peregangan dapat menenangkan pikiran - karena ketika tubuh Anda tegang, pikiran Anda juga menjadi tegang. Uji coba terkontrol pada tahun 2013 menunjukkan bahwa melakukan peregangan selama 10 menit selama tiga bulan membuat rasa cemas dan kelelahan berkurang. Dan menurut UHS Berkeley, melakukan peregangan dengan perlahan dan penuh perhatian adalah cara yang bagus untuk mengurangi stres. Penelitian di sana menunjukkan bahwa saat Anda melakukan peregangan, Anda bernapas dengan lambat dan terkontrol, dan fokus pada otot yang ingin Anda regangkan.