PDIP Nilai Penamaan JIS Tak Menunjukkan Bahasa Persatuan
![Syamsul](https://monitorindonesia.com/images/avatar-placeholder.jpg )
Syamsul
Diperbarui
11 Mei 2022 18:38 WIB
![PDIP Nilai Penamaan JIS Tak Menunjukkan Bahasa Persatuan](https://monitorindonesia.com/2022/05/IMG-20220511-WA0011.jpg)
Jakarta, MI - Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Gembong Warsono menyoroti penamaan
stadion bertaraf internasional di Tanjung Priok, Jakarta Utara, seharusnya tidak bisa diberi nama Jakarta International Stadium (JIS).
Penamaan JIS, menurut Gembong, dipilih karena Gubernur Anies Baswedan ingin membangun kesan intelektual tinggi. Akan tetapi ia menilai itu tidak mencerminkan bahasa persatuan.
"Memang kesan yang ingin dibangun Pak Anies kesan intelektual. Bahwa dengan bahasa Inggris kesan intelektualnya tinggi. Tapi dalam konteks membangun bahasa persatuannya rendah," kata Gembong kepada wartawan, Rabu (11/5).
Untuk itu, Gembong menyarankan stadion yang dijuluki 'mahakarya' oleh Gubernur Anies Baswedan itu mestinya kembali diberi nama Stadion Bersih Manusiawi Wibawa (BMW).
"Harusnya (kembali pakai nama BMW), ketentuan UU kan seperti itu, karena harus mendukung bahasa Indonesia. Balik kembali ke nama BMW oleh Pak Foke (Fauzi Bowo)," ujranya.
Gembong menceritakan penamaan Stadion BMW dilakukan saat Fauzi Bowo atau Foke menjabat Gubernur DKI pada 2008. Menurut Gembong, nama BMW punya makna tersendiri.
"Penamaan Stadion BMW itu oleh Pak Foke. Kenapa BMW? Kan menandakan itu adalah ikon Jakarta saat itu," ucapnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat menjabarkan alasan pemberian nama stadion JIS itu.
Anies menjelaskan makna nama Jakarta International Stadium melalui akun YouTubenya. Video itu diunggah dengan Judul 'Jakarta International Stadium: 13 Tahun Penantian Menemui Ujungnya'. Video itu diunggah bulan lalu.
"Stadion ini diberi nama Jakarta International Stadium. Kenapa kita menamai dengan JIS? Kita ingin mengirimkan pesan bahwa Jakarta menjadi brand untuk stadion ini. Stadion ini diasosiasikan dengan Jakarta, diasosiasikan dengan internasional, sehingga ketika kita melihat tampilan bangunan, langsung terasosiasi dengan nama Jakarta," ucap Anies dalam video tersebut, seperti dilihat, Senin (9/5).
Anies mengatakan nama Jakarta itu yang dipertahankan dalam penamaan stadion yang dibangun di kawasan Jakarta Utara itu. Anies menegaskan ingin menonjolkan JIS sebagai salah satu ikon Jakarta.
"Nama Jakarta itulah yang kita pertahankan untuk berada di dalam penamaan stadion ini. Karena memang kita ingin menonjolkan bahwa ini salah satu ikon Jakarta. Kita nanti berharap dari Jakarta International Stadium ini muncul prestasi-prestasi internasional," kata Anies.
(La Aswan)
Topik:
JISBerita Selanjutnya
Berita Terkait
Politik
![Kampanye Akbar: Anies Pertahankan Loyalis di Jakarta, Prabowo Ikuti Jokowi, Ganjar-Mahfud Jaga "Kandang Banteng" Capres dan Cawapres dari kiri ke kanan: Mahfud Md, Ganjar Pranowo, Prabowo Subinato, Gibran Rakabuming Raka, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/6ae5a3ea-7f4f-4ec5-8865-a37b166e6640.jpg)
Kampanye Akbar: Anies Pertahankan Loyalis di Jakarta, Prabowo Ikuti Jokowi, Ganjar-Mahfud Jaga "Kandang Banteng"
10 Februari 2024 11:43 WIB
Metropolitan
![Ribuan Pendukung Anies-Muhaimin Padati Antrian Masuk JIS Sampai Empat Kilometer Pendukung Anies-Muhaimin terjebak kemacetan saat mendatangi lokasi kampanye pasangan calon preside-wakil presiden JIS, Stadium (JIS) pada Sabtu (10/2) (Foto: ANTARA)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/KiENkpRuLD7P9CanbkYF91ktzMAyVqEO7ybuSIVH.jpg)
Ribuan Pendukung Anies-Muhaimin Padati Antrian Masuk JIS Sampai Empat Kilometer
10 Februari 2024 09:11 WIB
Politik
![Akses Jalan Lumpuh Dipadati Massa Pendukung, Cak Imin Jalan Kaki ke JIS Cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar [Foto: MI/Dhanis]](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/3986b50a-df31-42c4-92f5-2b2a87c7af3f.jpg)
Akses Jalan Lumpuh Dipadati Massa Pendukung, Cak Imin Jalan Kaki ke JIS
10 Februari 2024 07:43 WIB