DPR Bakal Fit and Proper Test Calon Panglima TNI pada 13 November

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 9 November 2023 14:03 WIB
Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid (Foto: Dhanis/MI)
Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid (Foto: Dhanis/MI)

Jakarta, MI - Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid mengatakan uji kelayakan atau fit and proper test calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto akan dilangsungkan pada 13 November di Gedung DPR.

"Penyampaian visi dan misi, yang biasa disebut fit and proper test itu akan dilakukan hari Senin, tanggal 13 November, pagi," kata Meutya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (9/11).

Sedangkan untuk rangkaian verifikasi berkas administrasi fit and proper test atau uji kelayakan akan dimulai besok.

"Jadi kita baru putuskan dalam rapat internal Komisi I terkait rencana fit and proper tes untuk calon Panglima TNI, akan dimulai rangkaiannya mulai esok, yaitu verifikasi administrasi," ujarnya. 

Calon Panglima TNI diminta untuk melengkapi sejumlah dokumen seperti daftar riwayat hidup, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) Tahun 2022, Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Pajak Tahun 2022, dan surat keterangan sehat dari rumah sakit pemerintah.

"Jadi besok semuanya sudah harus lengkap data-data yang tadi saya sebutkan, supaya Senin (13 November) itu kita bisa langsung mendengarkan paparan visi misi dari calon Panglima," jelas Meutya. 

Selanjutnya Meutya menyampaikan, untuk agenda rangkaian besok calon Panglima TNI tidak diwajibkan untuk datang ke DPR, sehingga ia bisa memilih untuk datang atau tidak. 

"Tidak wajib, tidak wajib. Kalau beliau mau datang, bisa, tidak datang juga bisa. Tapi nanti pimpinan sebelum rapat RDP (rapat dengar pendapat) mulai akan duduk bersama dan akan melihat kelengkapan," terangnya. (DI)