Berbeda dengan Sikap Presiden Jokowi, Menkeu Minta Jajarannya Netral
![Dhanis Iswara](https://monitorindonesia.com/storage/media/user/avatar/VoNo6JTUrDAPOfAguLpW0li1Z5jIpivBSpcblvgu.jpg )
![Berbeda dengan Sikap Presiden Jokowi, Menkeu Minta Jajarannya Netral Menteri Keuangan, Sri Mulyani dalam Rapat Kerja Pimpinan DJBC (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/8718948b-31d2-473d-8860-114a0496cf9e.jpg)
Jakarta, MI - Berbeda dengan sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengatakan pejabat negara boleh berpihak, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati, justru meminta seluruh jajarannya untuk menjaga netralitas pada Pemilu 2024.
Hal itu disampaikannya dalam pidato pada Rapat Kerja Pimpinan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC).
"Tahun Pemilu jaga sikap kita, netralitas itu adalah sesuatu yang sudah menjadi keharusan. Anda bisa punya preferensi apa saja lakukan pada saat anda di kotak suara," kata Sri Mulyani kepada wartawan, Kamis, (25/1).
Menurutnya, dalam aturan bernegara pasti ada undang-undang yang mengatur soal tata krama, karena itu ia meminta agar para jajarannya bisa menunjukkan sikap tersebut.
"Itu adalah value yang menunjukkan bahwa kita sebagai manusia diatur oleh undang-undang dan diatur oleh tata krama," ujarnya.
Sebelumnya, presiden Jokowi menyampaikan, bahwa menjelang hari pemungutan suara presiden boleh memihak dan berkampanye untuk paslon tertent. Tetapi, kata dia tak boleh menggunakan fasilitas negara.
"Yang paling penting presiden itu boleh loh kampanye, presiden itu boleh loh memihak, tapi yang paling penting waktu kampanye tidak boleh menggunakan fasilitas negara," kata Jokowi kepada wartawan di Pangkalan TNI AU Halim, Jakarta, Rabu (24/1).
"Presiden itu boleh memihak juga boleh, tapi kan dilakukan atau tidak dilakukan itu terserah individu masing-masing," jelas Jokowi. (DI)
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
![Bawaslu Imbau ASN, TNI/Polri dan Pejabat Negara Jaga Netralitas di Pilkada 2024 Anggota Bawaslu RI, Lolly Suhenty (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/anggota-bawaslu-ri-lolly-suhenty-foto-midhanis-1.webp)
Bawaslu Imbau ASN, TNI/Polri dan Pejabat Negara Jaga Netralitas di Pilkada 2024
17 Juni 2024 13:27 WIB
![Komisi II Minta Perangkat Desa dan ASN Jaga Netralitas pada Pilkada 2024 Anggota Komisi II DPR RI, Aminurokhman (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/aminurokhman.webp)
Komisi II Minta Perangkat Desa dan ASN Jaga Netralitas pada Pilkada 2024
7 Juni 2024 13:36 WIB
![Tak Mau Disebut Pembohong oleh PDIP, Gibran: Hasto Bahasanya Meresahkan Wakil Presiden Terpilih, Gibran Rakabuming Raka (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/wakil-presiden-terpilih-gibran-rakabuming-raka-foto-midhanis.webp)
Tak Mau Disebut Pembohong oleh PDIP, Gibran: Hasto Bahasanya Meresahkan
19 April 2024 20:40 WIB
![Mantan Ketua KPU RI: Kalau Pemilu 2024 Dinilai, Maka Hasilnya Itu Sangat Tidak Demokratis Ketua KPU Hasyim Asy'ari (kanan) menjabat tangan mantan Ketua KPU masa jabatan 2004-2007 Ramlan Surbakti (kiri) (Foto: ANTARA)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/kpu.webp)
Mantan Ketua KPU RI: Kalau Pemilu 2024 Dinilai, Maka Hasilnya Itu Sangat Tidak Demokratis
19 April 2024 17:17 WIB