Lukas Enembe Akui Main Judi di Singapura hingga Filipina
![Rizky Amin](https://monitorindonesia.com/storage/media/user/avatar/itRv0F8Yp6cnf71Qr5dbR4ADRJdHvXKyK3TNnQd1.jpg )
Rizky Amin
Diperbarui
9 Agustus 2023 15:59 WIB
![Lukas Enembe Akui Main Judi di Singapura hingga Filipina](https://monitorindonesia.com/2023/08/Lukas-enembe-main-judi.jpeg)
Jakarta, MI - Gubernur nonaktif Papua Lukas Enembe akhirnya mengakui pernah bermain judi di Singapura hingga Filipina. Hal itu diungkapkan usai pemeriksaan saksi sekaligus pihak swasta penawaran jasa berjudi Dommy Yamamoto di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (9/8).
"Kalau di Singapura saya lebih banyak berobat, di Singapura saya lebih banyak berobat. Saya lebih banyak berobat daripada judi," kata Lukas.
Hakim berkali-kali mengonfirmasi pengakuan bermain judi itu. Lukas juga membenarkan pernyataannya, tapi, dia mengeklaim lebih banyak berobat di Singapura ketimbang bermain gim haram tersebut.
"Main judi," jelas Lukas.
Lukas juga mengaku pernah berjudi di Manila, Filipina. Dia mengeklaim cuma bermain di satu lokasi.
"Jadi, tempat judi itu Kasino Sentosa, kalau tempat lain saya enggak tahu. Kalau sentosa saya pernah masuk," jelas Lukas.
Meski begitu, berjudi di luar negeri diklaim bukan prioritas. Lukas mengaku tugas mengatur Papua tetap menjadi yang utama.
"Saya ingin sampaikan bahwa lebih baik saya urus pemerintahan daripada urus kasino atau apapun, saya mengurus Pemerintah Provinsi Papua," beber Lukas.
Pernyataan Lukas hari ini tentunya bertolak belakang dengan persidangan sebelumnya. Dia mengaku tidak tahu menahu dengan permainan haram itu pada persidangan Senin, 7 Agustus 2023.
"Saya mau kasih tahu bahwa gubernur tidak urus judi, gubernur urus pemerintah Republik Indonesia," kata Lukas sambil menggebrak meja terdakwa di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (7/8).
Lukas Enembe sebelumnya membantah berita acara pemeriksaan (BAP) mantan Kadis PUPR Papua Mikael Kambuaya yang dibacakan jaksa dalam persidangan. Saat itu ia mengaku melihat Lukas berjudi saat mengeklaim sedang berobat di Singapura.
Kendati demikian, Lukas mengklaim tidak pernah bermain judi. "Tidak bisa main judi, tidak ada main judi saya Gubernur Papua," tegas Lukas sedikit emosi. (Wan)
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
Berita Terkait
Hukum
![Dua Tersangka Baru Korupsi LNG, Diduga Eks Pejabat Pertamina Inisial HK dan YA Karen Agustiawan mengenakan rompi tahanan KPK (Foto: Istimewa)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/karen-agustiawan.webp)
Dua Tersangka Baru Korupsi LNG, Diduga Eks Pejabat Pertamina Inisial HK dan YA
1 jam yang lalu
Hukum
![Pendiri NasDem Kisman Desak KPK Periksa Surya Paloh Diduga Ikut Makan Duit Korupsi SYL Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh (Foto: Istimewa)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/ketum-nasdem-surya-paloh.webp)
Pendiri NasDem Kisman Desak KPK Periksa Surya Paloh Diduga Ikut Makan Duit Korupsi SYL
2 jam yang lalu
Hukum
![Korupsi Jasindo Rugikan Negara Rp 45 M: Pembayaran Komisi Agen dan Asuransi Perkapalan PT Pelni PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) (Foto: Dok MI/Jasindo)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/pt-jasindo.webp)
Korupsi Jasindo Rugikan Negara Rp 45 M: Pembayaran Komisi Agen dan Asuransi Perkapalan PT Pelni
8 jam yang lalu
Hukum
![Korupsi di PT Pelni Rugikan Negara Rp 9 Miliar, Ini Nama-nama Diduga Tersangka PT Pelni (Persero) sebagai perusahaan pelayaran dan logistik maritim (Foto: Dok Pelni)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/korupsi-pelni.webp)
Korupsi di PT Pelni Rugikan Negara Rp 9 Miliar, Ini Nama-nama Diduga Tersangka
10 jam yang lalu
Hukum
![Korupsi Abdul Gani Kasuba, KPK Periksa Dirut PT Halmahera Sukses Mineral Ade Wirawan dan Dirut PT Adidaya Tangguh Eddy Sanusi KPK tahan Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba (duduk) dan para tersangka lainnya dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (20/12/2023).](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/saksi-korupsi-abdul-gani-kasuba.webp)
Korupsi Abdul Gani Kasuba, KPK Periksa Dirut PT Halmahera Sukses Mineral Ade Wirawan dan Dirut PT Adidaya Tangguh Eddy Sanusi
11 jam yang lalu