Mahfud MD Turun Tangan Usut Tiga Dugaan Kasus Hukum Seret Mentan Syahrul Limpo
![Rizky Amin](https://monitorindonesia.com/storage/media/user/avatar/itRv0F8Yp6cnf71Qr5dbR4ADRJdHvXKyK3TNnQd1.jpg )
Rizky Amin
Diperbarui
2 Oktober 2023 01:01 WIB
![](https://monitorindonesia.com/images/no-image.png)
Jakarta, MI - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD bakal turun tangan dalam pengusutan dugaan kasus kasus hukum yang menyeret Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Setidaknya ada tiga dugaan kasus hukum itu, yakni dugaan korupsi, dugaan perintangan penyidikan dengan penghilangan barang bukti dan kepemilikan senjata api ilegal.
Dalam hal ini, Mafud MD turun tangan jika KPK menemukan kesulitan maka dirinya siap untuk membantu perjuangan penegakan hukum. "Kalau ada kesulitan di situ bilang ke saya, saya turun tangan," tegas Mahfud di Kompleks Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya Jakarta, Minggu (1/10).
Mahfud MD juga meminta KPK dan Polri untuk mengejar bukti tindak pidananya. "Iya kalau (3 perkara) itu bener, satu korupsinya, dua senjatanya, tiga upaya pelenyapan dokumen, itu harus dikejar," cetus mantan Ketua MK ini.
Diketahui, pada Kamis (28/9/2023) sore hingga Jumat (29/9/2023) siang, KPK melakukan operasi penggeledahan di rumah dinas Mentan Syahrul Yasin Limp dalam rangka mengumpulkan alat bukti terkait dugaan korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian.
Dari proses penggeledahan itu, ditemukan 12 senjata api (senpi). KPK pun telah berkoordinasi dengan Kepolisian terkait temuan itu. Pihak Kepolisian sudah mengambil barang bukti senjata api tersebut dan melakukan analisis apa saja tipenya.
Yaitu Ada S&W, Walther, Tanfoglio, dan lain-lainnya. Polda Metro Jaya juga berkoordinasi dengan Baintelkam Polri untuk mengetahui legalitasnya.
Sebelumnya, KPK menyatakan bahwa penanganan kasus dugaan korupsi ini telah memasuki tahap penyidikan, artinya sudah ada yang ditetapkan sebagai tersangka.
Meski begitu, KPK masih belum mengungkapkan nama tersangka terduga pelaku korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian tersebut.
Sementara itu, juru bicara KPK Ali Fikri menerangkan, lembaga antirasuah itu akan mengumumkan identitas serta rincian dugaan kasus korupsi ini pada saat dilakukan penahanan.
Sejak awal tahun 2023, KPK telah menyelidiki dugaan korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian.
KPK telah meminta keterangan terhadap puluhan orang, baik staf maupun pejabat, di lingkungan Kementerian Pertanian. Penyelidikan pun digelar sebagai tindak lanjut laporan masyarakat. (An)
#Mentan Syahrul
Berita Terkait
Hukum
![Dua Tersangka Baru Korupsi LNG, Diduga Eks Pejabat Pertamina Inisial HK dan YA Karen Agustiawan mengenakan rompi tahanan KPK (Foto: Istimewa)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/karen-agustiawan.webp)
Dua Tersangka Baru Korupsi LNG, Diduga Eks Pejabat Pertamina Inisial HK dan YA
1 jam yang lalu
Hukum
![Pendiri NasDem Kisman Desak KPK Periksa Surya Paloh Diduga Ikut Makan Duit Korupsi SYL Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh (Foto: Istimewa)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/ketum-nasdem-surya-paloh.webp)
Pendiri NasDem Kisman Desak KPK Periksa Surya Paloh Diduga Ikut Makan Duit Korupsi SYL
2 jam yang lalu
Hukum
![Korupsi Jasindo Rugikan Negara Rp 45 M: Pembayaran Komisi Agen dan Asuransi Perkapalan PT Pelni PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) (Foto: Dok MI/Jasindo)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/pt-jasindo.webp)
Korupsi Jasindo Rugikan Negara Rp 45 M: Pembayaran Komisi Agen dan Asuransi Perkapalan PT Pelni
7 jam yang lalu
Hukum
![Korupsi di PT Pelni Rugikan Negara Rp 9 Miliar, Ini Nama-nama Diduga Tersangka PT Pelni (Persero) sebagai perusahaan pelayaran dan logistik maritim (Foto: Dok Pelni)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/korupsi-pelni.webp)
Korupsi di PT Pelni Rugikan Negara Rp 9 Miliar, Ini Nama-nama Diduga Tersangka
10 jam yang lalu
Hukum
![Korupsi Abdul Gani Kasuba, KPK Periksa Dirut PT Halmahera Sukses Mineral Ade Wirawan dan Dirut PT Adidaya Tangguh Eddy Sanusi KPK tahan Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba (duduk) dan para tersangka lainnya dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (20/12/2023).](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/saksi-korupsi-abdul-gani-kasuba.webp)
Korupsi Abdul Gani Kasuba, KPK Periksa Dirut PT Halmahera Sukses Mineral Ade Wirawan dan Dirut PT Adidaya Tangguh Eddy Sanusi
10 jam yang lalu
Hukum
![Dugaan Korupsi Banpres, KPK Periksa Kasubbag Verifikasi dan Akuntansi Sekretariat Dirjen Perlindungan dan Jamsos Kemensos Firmansyah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) (Foto: Dok MI/Aswan)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/kpk-ri-7.webp)
Dugaan Korupsi Banpres, KPK Periksa Kasubbag Verifikasi dan Akuntansi Sekretariat Dirjen Perlindungan dan Jamsos Kemensos Firmansyah
11 jam yang lalu