Gerindra Minta Jakpro Fokus Urus Infrastruktur

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 16 Juni 2021 16:51 WIB
Monitorindonesia.com – Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta S. Andyka meminta PT Jakarta Propertindo atau Jakpro fokus untuk menggarap pekerjaan yang sesuai tupoksinya yaitu sektor infrastruktur ketimbang merambah bidang lain. Sebab menurut Andyka, sejauh ini, Pemprov DKI telah melimpahkan banyak pekerjaan dan tugas kepada BUMD tersebut untuk memaksimalkan pembangunan infrastruktur di Jakarta. Untuk mencapai target kerja, Jakpro juga mendapat suntikan Penyertaan Modal Daerah (PMD) melalui APBD. Namun sayangnya, imbuh dia, BUMD yang juga memiliki banyak anak perusahaan tersebut tidak memberikan kontribusi maksimal terhadap kenaikan Pendapatan Asli daerah atau PAD. “Jakpro lebih baik fokus di sektor infrastruktur jangan rambah bidang energi, sportaiment dan lainnya. Selama ini dengan banyak anak perusahaan sangat kecil sekali kontribusinya bagi PAD. Maksimal atau tidaknya anak perusahaan bisa dilihat dari PAD yang dihasilkan,” tegas dia. Karena itu anggota Komisi C itu menyarankan agar Jakpro tidak membidik sektor lain namun memperbaiki kinerja dari anak-anak perusahaannya. Dengan demikian, diharapkan Jakpro dapat meningkatkan kinerjanya untuk menggarap tiga sektor yakni properti, infrastruktur, dan utilitas. “Jadi kita menolak atau tidak sepakat tentang rencana pembentukan anak perusahaan baru (Jakpro) di bidang energi. Bahkan kita dengar ada informasi jika anak perusahaan tersebut sudah dibuat tinggal nunggu Perda nya. Ini kan patut dicurigai anak perusahaan udah jadi, Sementara Perda nya baru dibuat,” tandasnya. Diketahui, PT Jakpro merupakan BUMD DKI Jakarta yang sejak tahun 2013 perusahaan difokuskan untuk menggarap tiga sektor yakni properti, infrastruktur, dan utilitas. Berdasarkan situs jakarta-propertindo.com, aset properti yang dikelola antara lain Apartemen de Paradiso & Hotel Aston, Mal Pluit Junction, Matoa Residence, Pulomas Park View, Jakarta International Velodrome (JIV), Pantai KMB, Rukan Pergudangan Duta Harapan Indah (DHI) dan Jakarta International Equestrian Park Pulomas (JIEPP). Sedangkan beberapa proyek infrastruktur seperti Jalan Tol JORR W2 Utara atau Ruas (Kebon Jeruk – Ulujami), enam Ruas Jalan Tol Dalam Kota, Menara BTS dan Microcell, Digital Signage, Formula E dan LRTJ Velodrome – Kelapa Gading. (Zat)

Topik:

DPRD DKI Jakpro S. Andyka