Memajukan Maluku Utara Lewat Gerakan Pemuda


Ternate, MI – Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Provinsi Maluku Utara, Kadri La Etje, mewakili Penjabat Gubernur, menghadiri serta membacakan sambutan pada Musyawarah Wilayah ke-V Muhammadiyah Provinsi Maluku Utara.
Acara yang mengusung tema “Meneguhkan Pemuda Negarawan, Memajukan Maluku Utara” ini berlangsung di Auditorium Kampus Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU), Jumat (6/9/2024).
Dalam sambutannya, Kadri La Etje menegaskan pentingnya peran pemuda dalam sejarah dan masa depan bangsa. Mengutip Ben Anderson dalam bukunya _Java in A Time of Revolution, Occupation and Resistance (1944-1946).
Kadri menyebutkan bahwa sejarah Indonesia tak terlepas dari pergerakan kaum muda yang memegang peranan sentral dalam setiap tahap perjuangan dan pembangunan. "Ir. Soekarno pernah berkata, 'Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia.' Kutipan ini menunjukkan betapa pentingnya peran pemuda dalam memajukan bangsa, negara, dan agama," ujar Kadri.
Dalam konteks keagamaan, Kadri menjelaskan bahwa Islam sangat memperhatikan peran pemuda.
Nabi Muhammad SAW, menurutnya, memberikan perhatian khusus kepada generasi muda dan menganggap masa muda sebagai fase emas dalam kehidupan.
Ia menambahkan bahwa Ibnu Abbas, salah seorang sahabat Nabi, mengatakan bahwa "seluruh Nabi Allah adalah pemuda," yang menegaskan pentingnya pemuda dalam perubahan dan kemajuan umat.
Kadri juga mengutip salah satu kisah pemuda yang masyhur dalam Al-Qur'an, yakni Ashabul Kahfi, sekelompok pemuda yang beriman dan mendapatkan hidayah dari Allah, sebagaimana tercantum dalam surah Al-Kahfi ayat 13. "Kisah ini menggambarkan kekuatan iman dan keteguhan pemuda dalam menghadapi tantangan," kata Kadri.
Lebih jauh, Kadri menekankan bahwa Indonesia sedang memasuki era Bonus Demografi, di mana jumlah penduduk usia produktif, termasuk pemuda, mencapai sekitar 64% dari total 297 juta jiwa penduduk Indonesia.
"Ini adalah peluang emas bagi bangsa ini untuk melakukan percepatan pembangunan ekonomi dengan dukungan sumber daya manusia usia produktif yang melimpah," jelas Kadri.
Atas nama Pemerintah Provinsi Maluku Utara, Kadri menyampaikan apresiasi kepada Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Maluku Utara beserta Pemuda Muhammadiyah yang secara konsisten melakukan kaderisasi pemuda.
Menurutnya, Muhammadiyah telah berhasil mencetak kader-kader muda yang memiliki potensi besar untuk menghadapi berbagai tantangan di masa depan, baik di bidang teknologi, globalisasi, maupun perubahan sosial melalui pendekatan yang religius.
Ia berharap Musyawarah Wilayah V ini dapat melahirkan generasi pemuda yang visioner dan siap menghadapi tantangan global.
"Kita memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN di tengah perdagangan dan informasi global yang semakin terbuka. Saatnya pemuda Indonesia, termasuk dari Maluku Utara, membangun visi yang besar dan menatap dunia," kata Kadri penuh optimisme.
Kadri juga mengaitkan peran pemuda dengan perjalanan Kiai Haji Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah, yang pada usia 35 tahun berhasil memprakarsai pergerakan nasional melalui pembentukan organisasi yang kini menjadi salah satu organisasi terbesar di Indonesia.
"Semoga dari musyawarah ini lahir pemuda-pemuda negarawan religius yang mampu membawa Maluku Utara dan Indonesia maju ke depan," tambahnya.
Musyawarah Wilayah ke-V Muhammadiyah ini diakhiri dengan penandatanganan deklarasi Pemilu damai, penolakan politik uang, berita hoaks, serta anti korupsi. Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Ketua DPRD Maluku Utara, Komisioner Bawaslu Maluku Utara, Irwasda Polda Maluku Utara, Rektor Muhammadiyah Maluku Utara, serta para pimpinan Muhammadiyah se-Kabupaten/Kota di Maluku Utara.
Dengan semangat kebersamaan dan visi besar, Musyawarah Wilayah ke-V ini diharapkan menjadi titik tolak bagi pemuda Maluku Utara untuk memainkan peran aktif dalam pembangunan dan kemajuan daerah, menuju Indonesia yang lebih maju dan sejahtera. (Rais Dero)
Topik:
Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Provinsi Maluku Utara Kadri La Etje Maluku Utara