PKS Terus Memperjuangkan Pilpres Lebih dari Dua Paslon
Adelio Pratama
Diperbarui
20 Agustus 2022 12:18 WIB
Jakarta, MI - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengharapkan demokrasi Indonesia lebih sehat ketimbang sebelumnya. Hal tersebut akan terwujud jika pasangan calon Presiden lebih dari dua yang tentunya siap berkontestasi dalam perhelatan pilpres 2024 mendatang.
"Akan terus berjuang menghadirkan pilpres dengan lebih dari dua paslon. Agar demokrasi kita sehat," kata ketua DPP PKS Mardani Ali Sera kepada Monitorindonesia.com, Sabtu (20/8).
Menurut dia bahwa Pilpres 2024 mendatang akan lebih menghidupkan demokrasi yang lebih sehat serta berkeadilan terhadap kemakmuran masyarakat Indonesia.
"Akan ada kontestasi karya dan gagasan jika lebih dari dua paslon. Sehat bagi demokrasi," pungkasnya.
Sebagai informasi, bahwa jadwal penyelenggaraan pemilihan umum (Pemilu) Presiden, Legislatif, dan Kepala Daerah telah disepakati.
Kesepakatan itu diambil melalui rapat kerja Komisi II DPR RI bersama Menteri Dalam Negeri, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (24/1) lalu.
Menurut kesepakatan, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024. Waktu itu berbarengan dengan Pemilu Legislatif (Pileg) untuk memilih anggota DPR RI, anggota DPRD provinsi, anggota DPRD kabupaten/kota, dan anggota DPD RI.
[Rivaldi]
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
Berita Terkait
Politik
PKS Beri Rekomendasi kepada 5 Cakada dari Indonesia Timur di Pilkada Serentak 2024
26 Juli 2024 15:28 WIB
Politik
Golkar Yakin Prabowo Akan Respons Keinginan PKS untuk Masuk dalam Pemerintahan
25 Juli 2024 20:16 WIB
Politik
Kelakar Syaikhu ke Dasco: Presiden Jatahnya Gerindra, Tapi Jakarta Kasih ke PKS
24 Juli 2024 11:41 WIB