Demokrat Bantah Golkar Keluar dari KIM

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 11 Oktober 2023 10:55 WIB
Jakarta, MI - Politikus Partai Demokrat, Herman Khaeron, membantah isu bakal keluarnya Partai Golkar dari Koalisi Indonesia Maju (KIM). Ia juga tidak menampik atas dinamika yang terjadi di Internal KIM. "Dinamika tentu namanya ranah politik pasti ada dinamika, tetapi saya kira kalau menuju pada pergeseran mungkin menurut saya tidak," kata Herman di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (10/10). Dia menambahkan, sejak bergabungnya Demokrat ke KIM, pihaknya tak melihat ada persoalan serius yang mengarah pada salah satu partai harus hengkang dari KIM. "Artinya kalau melihat dari tahapan yang juga dilakukan dalam KIM saya kira juga tidak ada persoalan," jelasnya. Justru kata Herman, koalisi partai pendukung Prabowo Subianto sebagai capres di pilpres 2024 semakin solid. Hal itu terlihat dari rapat tertutup para sekjen partai-partai politik yang tergabung di KIM dalam menentukan tim pemenangan. "Solid, sampai sekarang solid. Bahkan kemarin ada pertemuan para sekjen membicarakan tentang strategi bahkan bagaimana menentukan proporsi untuk tim pemenangan dan lain sebagainya," terangnya. Kemudian kata Herman, dalam waktu dekat bakal ada pengumuman dari Ketua umum Gerindra atas tambahan dukungan dari salah satu partai politik kepada Prabowo. "Bahkan pak Prabowo menyampaikan sinyal bahwa sebentar lagi akan ada salah satu partai juga mendeklarasikan dukungannya kepada pak Prabowo,"  pungkasnya. (DI) #Demokrat Bantah Golkar Keluar dari KIM

Topik:

Demokrat Golkar