PAN Ogah Dukung Anies, Demokrat: Jangan Dipaksa, Jiwanya Beda Nanti Pecah di Dalam

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 9 Agustus 2023 12:17 WIB
Jakarta, MI - Partai Demokrat menghormati keputusan Partai Amanat Nasional (PAN) yang tidak ingin mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres). "Kami hormati, setiap parpol punya hak untuk tentukan sikap. Punya kemandirian dan independensi," kata Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra saat dikonfirmasi, Rabu (9/8). Ketegasan partai politik dalam menentukan sikap juga berdampak pada persepsi publik. "Menunjukkan martabat, harga diri parpol bersangkutan jika punya sikap tegas dan jelas mendukung siapa atau tidak mendukung siapa," jelasnya. Dia mengatakan, partai politik yang tidak memiliki semangat untuk melakukan perubahan pada bangsa Indonesia di masa mendatang, jangan dipaksa untuk bergabung dengan Koalisi Perubahan. "Kalau memang tidak punya semangat melakukan perubahan dan perbaikan, janganlah dipaksa-paksa bergabung," tuturnya. "Semangatnya beda, jiwanya beda. Nanti malah pecah di dalam. Sudah tepat itu langkah teman-teman," demikian Herzaky. (ABP)       #PAN Ogah Dukung Anies #Demokrat: Jangan Dipaksa