Sandiaga Uno Lempar Sinyal Tertarik Pilgub Jakarta Ketimbang Jabar

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 21 Juli 2024 11:30 WIB
Politikus PPP, Sandiaga Uno (Foto: PPP)
Politikus PPP, Sandiaga Uno (Foto: PPP)

Jakarta, MI - Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Salahuddin Uno, memberikan sinyal bahwa dirinya lebih percaya diri jika maju pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta ketimbang Jawa Barat (Jabar). 

"Kalau DKI (Jakarta) saya jauh lebih kenal karena pernah mengikuti pilkada dan menjabat sebagai wakil gubernur, tapi belum ada penugasan (untuk maju) di DKI, jadi sabar dulu menunggu penugasan," kata Sandiaga di Gedung Sate Bandung, Minggu (21/7/2024). 

Terkait dengan namanya yang didorong oleh dua partai, yakni PKB dan PPP untuk maju dalam pemilihan gubernur Jawa Barat, Sandiaga mengatakan bahwa perlu kerja keras karena Jawa Barat merupakan provinsi yang terbesar di Indonesia dari jumlah penduduk.

"Jabar ini provinsi terbesar dan perlu kerja keras betul. Dan incumbent sendiri memiliki rekaman jejak yang baik, dan hasil berbagai survei menunjukkan incumbent sangat kuat dan diunggulkan di sini. Saya sendiri sebagai kader belum ada penugasan dari partai, termasuk untuk Jabar," ujar Sandiaga.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu mengatakan, dengan belum adanya penugasan dari PPP, maka dirinya akan fokus pada tugas di kementerian selama tiga bulan terakhir untuk mempersiapkan penggantinya.

"Selama tiga bulan terakhir ini, kami harus menyiapkan kementerian untuk pengganti saya. Karenanya kita harus fokus menyelesaikan beberapa tugas dan menyiapkan tongkat estafet," ujarnya.

Meski demikian, Sandiaga mengharapkan pemilihan kepala daerah (pilkada) yang direncanakan berlangsung pada 27 November 2024, terutama di Jabar berjalan lancar dan aman.

"Untuk keterlibatan tentu partai yang memutuskan dan harus betul-betul dipertimbangkan karena Jabar adalah provinsi yang besar, sangat luas dengan jumlah penduduk terbesar se-Indonesia. Di samping itu kita harapkan semua pilkada berjalan lancar terlebih Jabar itu barometer," ujarnya.

Sebelumnya, Sandiaga Uno santer dikabarkan akan meramaikan pesaing pemilihan Gubernur Jawa Barat 2024, setelah nama-nama beken yang sudah muncul, seperti Ridwan Kamil dari Partai Golkar), Dedi Mulyadi (Partai Gerindra), Ono Surono (PDIP), dan Ilham Habibie.

Dukungan datang dari Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Rumah Sandi Uno Indonesia (RSI) dan seluruh jaringan RSI di 18 kabupaten dan sembilan kota di Jawa Barat.

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga dikabarkan menjadi salah satu partai yang tertarik untuk mengusung Sandiaga Uno yang merupakan petinggi PPP ini.